Jenasah Sweetha Kusuma Gatra Subardiya (32) dan anaknya MFA (4) korban pembunuhan yang dilakukan oleh Dony Kristiawan Eko W di ruas tol KM 425-426 Semarang - Solo diserahterimakan dari Ditreskrimum Polda Jateng kepada ayahnya Heru Karna di RS Bhayangkara Semarang, Selasa (22/3/2022) siang.
- Polres Salatiga Tetapkan Bandar Arisan Online Jadi Tersangka
- Diluar Nalar, Maling di Semarang Kini Intai Kucing
- Aipda Giyanto: "Pengabdian Itu Bukan Untuk Mencari Pujian"
Baca Juga
Dalam serah terima jenasah yang dijadikan satu dalam satu peti ini keluarga dan kerabat tak mampu membendung air mata.
Dari keterangan Andrew, salah satu kerabat korban mengatakan bahwa rencananya ibu dan anak ini akan langsung di makamkan di TPU keluarga "Parakan" wetan Sleman, Yogyakarta pada sore hari di satu liang lahat.
"Rencananya akan dimakamkan disatu liang lahat atas permintaan keluarga besar. Kami mengucapkan terima kasih kepada Polda Jateng, dalam hal ini Tim Jatanras yang sudah melakukan kerja keras mulai dari penyelidikan hingga penangkapan tersangka," ungkap Andrew di RS Bhayangkara Semarang.
Sementara itu Kanit Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng Kompol Onkoseno S yang mewakili Direskrimum Kombes Djunhandani mengatakan bahwa penyerahan jenasah ini dilakukan setelah rangkaian otopsi dan pemeriksaan lainya telah dilakukan.
"Hari ini pihak penyidik menyerahkan jenasah korban baik ibu dan anak ke keluarga di RS Bhyangkara dan sibawa langsung oleh keluarganya ke Sleman," kata Kompol Onkoseno.
Saat penyerahan jenasah, ibu Sweetha, Dhidik Eni Rustiag yang berada di kursi roda tampak sedih dan ditemani kerabat. Sedangkan ayahnya Heru Karna masuk ke mobil jenasah sembari menunduk disamping peti putri dan cucunya.
- Kenal Di WeChat, Kencan Di Hotel, Motor Dibawa Kabur
- Dua Remaja Terlibat Kecelakaan di JLS Pracimantoro Diduga Balap Liar
- Polresta Solo Berikan Surat Pemanggilan kepada Pengurus Khilafatul Muslimin Solo