Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M. Taufik menganggap wajar saling mengejek antara massa berkaus #2019GantiPresiden dengan massa berkaus #DiaSibukKerja pada Car Free Day, Minggu (29/4).
- Wagub: Waspadai Hoax, Black Campaign dan Politik Identitas Dalam Pemilu 2024
- Bawaslu Jateng Ingatkan Semua Pihak Untuk Jaga Netralitas ASN Saat Pemilu
- Pamit, Ganjar Kenang Pungli Jembatan Timbang Subah di Batang
Baca Juga
Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta itu menilai peristiwa kemarin sama dengan ketegangan antar kedua pendukung kedua tim sepakbola. Saling mengejek dan beradu orasi satu dengan yang lain. Hal tersebut biasa terjadi.
"Ketika ada kerumunan orang banyak beda kelompok pasti ada gesekan dan wajar, itu mah biasa-biasa saja," ujar Taufik di gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (30/4) seperti dikutip Kantor Berita Politik
Taufik menilai, yang tidak biasa justru tewasnya dua orang akibat antri sembako di Monas, Sabtu (28/4).
Pembagian sembako tersebut digelar oleh Forum Untuk Indonesia dalam acara Untukmu Indonesia.
"Jangan hanya CFD yang ditayangkan," cetus Taufik.
- Dukung MLB NU, 100 Kiai se Jateng Bentuk Presidium "Maklumat Sarang"
- KPU dan Bawaslu Blora Tandatangani Petisi Pemilu Damai
- Polres Tegal Sukses Amankan Kampanye Akbar