Wakil Ketua Umum PAN Hanafi Rais menyayangkan adanya peristiwa persekusi yang terjadi pada Car Free Day (CFD) di Jl MH Thamrin, Jakarta, Minggu (29/4).
- Cak Imin Absen, Pengamat: PBNU Jaga Jarak dengan PKB
- Dewan Berharap Kabut Asap Tak Ganggu Asian Games
- Pilkada Kota Semarang 2024: Mas Wawan Usung Program Sabuk Semarang
Baca Juga
Menurutnya kebebasan berekspresi dan berpendapat tidak harus disertai dengan kekerasan.
"Bebas beraspirasi boleh, tapi yang terpenting merah putih jangan sampai terkoyak dan persatuan tetap terjaga," ujar Hanafi saat ditemui di komplek DPR, Jakarta, Senin, (30/4) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Putra Amien Rais ini menilai penyelenggaraan CFD setiap hari Minggu harus digunakan sebaik-baiknya. Jika ada dua kelompok yang berbeda pendapat tetap jangan sampai saling mengintimidasi apalagi bentrok fisik.
Insiden intimidasi yang terekam dalam berbagai video oleh kelompok berkaos #2019GantiPresiden berbuntut pada pelaporan dari sejumlah pihak.
Hanafi menilai langkah hukum yang dilakukan sah-sah saja, meski begitu ia menekankan CFD merupakan tempat warga berkreasi dalam beraspirasi meski kedua langkah tersebut terdapat muatan politik di dalamnya.
"Saat ini apa yang tidak bisa dilepaskan dari politik, menulis berita pun juga terkait politik," ujarnya.
- Projo Jateng Siap Menangkan Prabowo-Gibran
- Airlangga Punya Modal Berharga Dampingi Jokowi
- Edi Sayudi Raih Rekomendasi PKB, Siap Bangun Demak