Kebakaran yang terjadi tepat disamping Pasar Ngaliyan, Kota Semarang menghanguskan 10 kios PKL, api diduga datang dari warung soto yang ada disalah satu kios tersebut.
- Kurang Konsentrasi Saat Mengemudi, Sebuah Truk Terperosok ke Sungai
- Hadapi Kebakaran Hutan dan Lahan, BNPB Siagakan Berbagai Langkah Khusus
- Kota Solo Diterjang Banjir Akibat Hujan Ekstrem
Baca Juga
Camat Ngaliyan, Moelyanto menegaskan jika kebakaran bukan terjadi di Pasar Ngaliyan melainkan kios pedagang makanan yang ada disamping pasar.
“Jadi bukan didalam Pasar Ngaliyan tapi tepat disamping persis Pasar ya mbak. Diduga api datang dari Warung Soto salah satu yang terbakar itu,” jelas Moelyanto saat dihubungi RMOLJateng, Kamis (8/12) petang.
Moelyanto menerangkan kebakaran terjadi sekitar pukul 16.00 dan sekitar pukul 16.40 api sudah padam. Proses pemadaman dibantu oleh enam unit mobil pemadam kebakaran.
Ia menyebut tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Pasalnya kios yang terbakar memang sudah tutup dan tidak ada lagi aktivitas jual beli.
Terkait dengan kerugian material, ia menyebut belum bisa dilakukan penghitungan karena menunggu laporan dari masing-maisng pemilik kios.
“Tidak ada korban jiwa, kalau kerugian material mungkin besok baru bisa diketahui,” bebernya.
Moelyanto menyebut kios kuliner yang terbakar tersebut adalah warung soto, warung sate, angkringan burjo, warung penjual makanan kecil, hingga warung penyetan. 10 kios yang terbakar tersebut dimiliki oleh delapan orang.
“Jadi ada yang satu orang punya dua kios. Dan mereka biasanya tutup jam 15.00 an. Jadi memang saat kebakaran tidak ada pembeli,” tuturnya.
Moelyanto mengaku jika saat ini pihaknya terus melakukan monitoring jika dikhawatirkan masih ada sisa api yang belum padam hingga tim Inavis dari Polrestabes Semarang datang ke lokasi kejadian untuk mencari tahu penyebab pasti kejadian kebakaran.
“Kami monitoring sampai besok pagi karena kemungkinan besok tim Polrestabes baru akan ke TKP,” tandasnya. 
- Pemancing Ditemukan 1 KM dari Titik Tenggelam di Sungai Bengawan Solo
- Motor Tabrak Pejalan Kaki di Purbalingga
- Rumah Warga Kutasari Purbalingga Terbakar Diduga Korsleting Listrik
