Kota Semarang dipercaya menjadi tuan rumah Musyawarah Nasional VI Asosiasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Seluruh Indonesia (Munas VI ADEKSI) yang berlangsung pada 27-29 April 2025 di Patra Semarang Hotel & Convention.
- Sidang Mbak Ita, Saksi : Tidak Pernah Transfer ke Bapak
- Pawai Ogoh-ogoh Kota Semarang, Karnaval Budaya Lintas Agama Jaga Toleransi dan Kerukunan Warga
- Pemkot Semarang Perbaiki Truk Sampah Butut
Baca Juga
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng berharap kesempatan ada ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperkuat promosi Kota Semarang.
"Semakin banyak kegiatan nasional di sini, semakin bersyukur kita. Ini berarti meningkatkan perekonomian di Kota Semarang," ucap Agustina usai menghadiri upacara pembukaan Munas VI ADEKSI, Senin (28/4).
Bukan hanya tuan rumah, Pemerintah Kota atau Pemkot Semarang juga turut serta memanfaatkan momentum ini untuk melakukan promosi dengan membuka gerai pameran di Dekranas sebagai upaya memperkenalkan kerajinan lokal kepada para peserta. Hal ini pun diharapkan positif Wali Kota Semarang.
"Mudah-mudahan laku dan para peserta belanja serta menikmati keindahan pariwisata Kota Semarang," imbuhnya.
Agustina juga menilai Munas ADEKSI menjadi ruang penting untuk memperkuat peran DPRD kota di seluruh Indonesia.
"Kita berharap DPRD ini nantinya akan membuahkan keputusan yang bisa mendorong peran DPRD menjadi semakin hebat dan besar di mata masyarakat," ungkapnya.
Sekaligus sebagai pemaparan di depan perwakilan peserta, Agustina menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD dalam mengatasi persoalan perkotaan, khususnya terkait pengelolaan sampah.
Sebagaimana upaya Pemkot Semarang tengah mengajukan revisi terkait mekanisme pengelolaan sampah dari hulu ke hilir.
"Sampah sebagai permasalahan harus terkendali. Kita ingin maksimal dalam pengelolaan dan memperbaiki proses pengawasan anggarannya," jelas Agustina.
Pihaknya mengungkapkan, pengelolaan sampah di TPA Jatibarang juga menjadi prioritas, termasuk percepatan implementasi PSEL (Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik).
"Perda sedang digodok. Dahulu kan sempat berhenti, ini minta diteruskan, supaya tahun ini kita bisa segera melaksanakan," jelas Agustin.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, yang turut hadir, mengapresiasi peran Munas ini sebagai representasi wadah memperkuat kolaborasi legislatif-dewan dengan eksekutif.
Pesan Gus Yasin, para peserta Munas dapat bertukar pikiran dan membahas isu strategis.
"Jadi bukan hanya menentukan ketua umumnya yang nanti akan dilaksanakan tapi juga pemikiran-pemikiran untuk memajukan sebuah kawasan perkotaannya bagaimana ini harus kita musyawarahkan di waktu yang baik ini," pesan Taj Yasin.
- Sidang Mbak Ita, Saksi : Tidak Pernah Transfer ke Bapak
- HBH GOW, Sosialisasi Pengelolaan Sampah di Kabupaten Batang
- Pawai Ogoh-ogoh Kota Semarang, Karnaval Budaya Lintas Agama Jaga Toleransi dan Kerukunan Warga