Kemunculan deklarasi dukungan pada Ganjar Pranowo jelang Pemilu 2024 tidak begitu menarik perhatian ketua DPC PDIP Batang, Ahmad Ridwan. Ia enggan mengomentari lebih jauh soal itu.
- Ini Rencana Jekek Usai Pensiun Jadi Bupati
- Peringati HUT 52 Tahun PDI Perjuangan, Kader PDIP Solo Cap Jempol Darah Dukung Megawati
- Jalan Sehat Serentak, PDIP Banjarnegara Ajak Menangkan Paslon 01
Baca Juga
"Kalau kami, kader PDIP, ya intinya tegak lurus. Satu komando dari Bu Mega," kata Ridwan saat dihubungi, Kamis (14/10).
Ia juga memilih tidak mengomentari munculnya istilah Celeng yang keluar dari mulut Bambang Pacul. Baginya, sebagai petugas partai, dirinya hanya menjalankan aturan partai
Ketua DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng) Bambang Wuryanto alias Pacul, mengkritisi deklarasi atau dukungan kader terhadap Ganjar Pranowo sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Pacul menyebut kader PDIP yang mendeklarasikan capres mendahului arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah keluar dari barisan dan menjadi celeng.
"Kalau kami menunggu saja keputusan dari Bu Mega untuk 2024," tuturnya.
- Ini Rencana Jekek Usai Pensiun Jadi Bupati
- Peringati HUT 52 Tahun PDI Perjuangan, Kader PDIP Solo Cap Jempol Darah Dukung Megawati
- Jalan Sehat Serentak, PDIP Banjarnegara Ajak Menangkan Paslon 01