Bupati Karanganyar Juliyatmono meminta para orang tua, lebih meningkatkan pengawasan juga memantau pergaualan anak-anaknya. Tujuannya mengantisipasi penyalahgunaan narkotika maupun obat terlarang yang kian memprihatinkan bahkan sudah menyasar siswa sekolah.
- Alokasi Anggaran Polresta Magelang 2023 Rp110 M untuk Lima Program Unggulan
- Yasip Khasani: Usul Modin dan Takmir Masjid Di Salatiga Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan
- Pantai Tirang Ojo Ilang, Aktivis Green Solidarity Gelar Aksi Beach Clean Up
Baca Juga
Menurutnya ada beberapa wilayah di Karanganyar yang merupakan daerah rawan peredaran narkoba selain sekolah, juga di wilayah Colomadu, Gondangrejo, Kebakramat dan Jaten.
"Saat ini peredaran narkoba semakin meluas, bahkan mulai merambah anak sekolah. Orang tua harus semakin ketat dalam mengawasi anak-anaknya," jelasnya, Sabtu (29/6).
Ditambahkan Juliyatmono selain orang tua dan keluarga, peran dari serta masyarakat juga sekolah untuk ikut melakukan sosialisasi bahaya narkoba ini juga harus terus menerus dilakukan, karena narkoba itu, sangat berbahaya, mematikan dan bisa membunuh penggunanya.
"Perlu menyebarkan informasi bahaya narkoba ke masyarakat, luar biasa dahsyat bahaya narkoba. Tidak ada obat kecanduan narkoba. Untuk itu, cegah mulai sekarang," ungkap Bupati.
Sementara itu Agus Cipto Waluyo, Ketua Pelaksanaan Harian Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sampaikan pihaknya berupaya menggencarkan sosialisasi bahaya narkoba kepada masyarakat luas termasuk ke sekolah-sekolah.
Upaya tersebut dilakukan demi meningkatkan kesadaran seluruh elemen masyarakat akan bahaya mematikan bagi penggunaan narkoba maupun obat terlarang lainnya.
"Sasarannya luas, termasuk pelajar, mahasiswa, pegawai, dan masyarakat umum," imbuhnya.
Dikatakan, sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) juga dilaksanakan hingga ke pedesaan, mengingat peredaran narkoba selain telah menyasar lingkungan perkotaan hingga perdesaan, juga disinyalir mulai merambah ke lingkungan sekolah.
"Karena peredaran narkoba sekarang tidak hanya di kota tapi juga ke pelosok desa," tandasnya.
- Pastikan Seleksi CPNS Tahap WPFK Akuntabel dan Transparan, Pasangan Penguji Ditentukan dengan Cara Diundi
- Mulai 28 April, Arus Mudik Di Tol Akan Diberlakukan One Way
- Kejari Batang Gelar Baksos ke Panti Asuhan