Warga Sukoharjo kembali menerima Bantuan Langsung Tunai atau BLT minyak goreng senilai Rp300.000. Kali ini sebanyak 12 ribu warga menerima penyaluran BLT melalui Kodim 0726/Sukoharjo, mulai Rabu (18/5/2022).
- Mulai 3 Desember, Sebagian Jateng Tak Bisa Tonton TV Analog. KPID Jateng: Pemerintah Harus Pastikan Distribusi STB Aman
- 152 Pengusaha Ramaikan UMKM Gayeng 2022
- Kementan Bangga Produksi Pangan Strategis Dan Ekspor Meningkat
Baca Juga
"Kodim ikut mendukung penyaluran BLT minyak goreng, ada 12 ribu warga yang menerima bantuan. Nanti kita bagikan melalui Koramil setempat, jadi masing-masing Koramil membagikan sekitar 1000 penerima," ungkap Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, Saat memantau pembagian BLT di Aula Kodim Sukoharjo.
Dijelaskan Dandim, pembagian BLT dilakukan tetap dengan protokol kesehatan yang ketat, dan sesuai prosedur penyaluran. Seperti penerima datang sendiri, uang diserahkan langsung dan dengan bukti foto.
"Harapan kami bantuan ini bisa menjadikan masyarakat khususnya pedagang yang membutuhkan minyak goreng bisa terjamin kelangsungan usahanya. Hingga perekonomian masyarakat bisa segera pulih," ungkap Dandim.
Salah satu penerima BLT, Puji Rahayu (27) warga Kleben, kelurahan Mandan, Sukoharjo, mengaku sangat senang menerima BLT, karena sangat membantu kelangsungan usahanya.
"Saya jualan lauk pauk dan sayur, bantuan ini sangat membantu sekali, keahlian saya hanya masak jadi bantuan ini bisa meringankan beban untuk beli minyak dan bahan makanan yang akhir-akhir ini harganya naik," ungkap Puji.
Ia juga mengaku proses pencairan di Kodim Sukoharjo sangat cepat dan tidak ribet.
Total jumlah keluarga penerima manfaat BLT minyak goreng di Sukoharjo sebanyak 67.094 keluarga.
BLT minyak goreng diserahkan untuk tiga bulan sekaligus, untuk April, Mei, dan Juni. Setiap bulan, masing-masing keluarga penerima manfaat menerima BLT minyak goreng senilai Rp100.000. Sehingga, warga menerima BLT minyak goreng untuk tiga bulan senilai Rp300.000.
- Kantor Imigrasi Pemalang Kembali Layani Paspor Keliling
- Devisa Bocor, Darmin: Itu Istilah Teknis Ekonomi
- Warga Pekalongan Utara Serbu OPM di Kantor Kecamatan
