Sebagai kompensasi tanda 'tresna', 1000 Pedagang Kaki Lima (PKL) dan pemilik warung menerima bantuan langsung tunai (BLT), Selasa (12/10).
- Evaluasi Kedaruratan, Polsek Balapulang Ajak Forkopimcam Siaga Bencana
- Pemkab Magelang Siapkan 25.000 Bendera Merah Putih untuk Dibagikan
- Pemkab Demak Siapkan Penambahan PPHI Kawal Jemaah Haji
Baca Juga
Kegiatan bagian dari Penyaluran Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki lima dan Warung (BTPKLW) di Salatiga, langsung diserahkan Wali Kota Yuliyanto.
Dikatakan Yuliyanto, BLT bagi PKL dan pemilik warung diperuntukkan guna mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayahnya.
"BLT ini sebagai tanda 'tresna' supaya yang kemarin warung sepi dan agak merugi dan sekarang dibantu oleh pemerintah. Agar aktivitas ekonomi bisa kembali pulih," kata Yuliyanto.
Bantuan ini sekaligus wujud kehadiran pemerintah dan membantu masyarakat untuk memberikan kompensasi.
Ia menyadari, beberapa waktu lalu adanya pandemi Covid-19 sangat berdampak kepada masyarakat. Tingginya kasus positif Corona dapat dilihat dari tingkat hunian dan yang terpapar covid-19 di RSUD Nol dan angka kematian covid-19 di Salatiga juga Nol.
"Hal ini menunjukkan perkembangan yang baik dan tidak terlepas dari seluruh partisipasi warga masyarakat," jelasnya.
Wali Kota juga mengapresiasi masyarakat yang sudah tertib mentaati peraturan pemerintah pada saat PPKM berlangsung. Karena akan sangat membantu pemulihan ekonomi secara bersama-sama.
Sebagai informasi, total bantuan yang diberikan sebanyak 5.500 orang. Dimana kota Salatiga mendapatkan alokasi 1.000 orang.
- Pelepasan Purna Bakti Praja, Yuliyanto : Layanani Masyarakat Jangan Pandang Bulu
- Halal Bi Halal Pemkot Salatiga, Titik Kiraningsih 'Nyeker' , Yuliyanto Pastikan Tidak Ada Obrak-abrik Pasca Purna
- Penanggulangan Kemiskinan dan Stunting Isu Strategis Disepakatinya RPD Tahun 2023