Koperasi Desa (kopdes) Merah Putih Brunorejo secara resmi dibentuk melalui Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) yang berlangsung pada Kamis (15/5). Kehadiran lembaga ekonomi baru ini disambut antusias oleh warga dan aparat desa.
- Dinas Perdagangan Pantau Harga Minyak Goreng untuk Antisipasi Penimbunan
- FKS Food Perkuat Pasar dan Jaringan Distribusi Tepung BOLA Deli
- Dinnakerind Cium Potensi IKM Demak Bakal Go Intersional
Baca Juga
"Hadirnya Koperasi Desa Merah Putih diharapkan menjadi tonggak baru dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat Brunorejo," ungkap Anggoro Tri Wibowo, Pendamping Desa yang turut mendampingi proses pendirian koperasi tersebut.
Musdessus pendirian Koperasi Desa Merah Putih dimulai pukul 09.00 WIB di bawah pimpinan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), H. Karyadi.
Dalam musyawarah tersebut, peserta memilih tiga pemimpin rapat yang kemudian memandu proses pemilihan struktur organisasi koperasi.
Hasil musyawarah menetapkan lima orang sebagai Dewan Pengawas dan lima orang sebagai Pengurus Koperasi Desa Merah Putih.
Jabatan Ketua Dewan Pengawas koperasi secara ex officio dipegang oleh Kepala Desa Brunorejo, Mahmud Ali. Sementara itu, posisi Ketua Koperasi Desa dipercayakan kepada Tatan Sutrisna.
Selain pembentukan struktur organisasi, rapat anggota juga menyepakati berbagai bidang usaha yang akan dikembangkan oleh Koperasi Desa Merah Putih.
Beberapa unit usaha yang direncanakan antara lain pengadaan kantor koperasi, penyediaan sembako, layanan simpan pinjam, klinik kesehatan, apotek desa, cold storage, serta sarana logistik.
"Unit-unit usaha yang dikembangkan oleh Koperasi Desa Merah Putih dirancang untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat Desa Brunorejo serta meningkatkan kesejahteraan warga," jelas Insan Mahmud, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten Purworejo.
Koperasi Desa Merah Putih Brunorejo merupakan implementasi dari upaya pemberdayaan ekonomi berbasis desa yang sejalan dengan program pembangunan desa nasional.
Keberadaannya diharapkan mampu menjadi penggerak ekonomi lokal serta mewujudkan kemandirian desa dalam memenuhi kebutuhan dasar warganya.
Dengan berbagai unit usaha yang direncanakan, Koperasi Desa Merah Putih berpotensi menjadi solusi bagi permasalahan ekonomi yang selama ini dihadapi masyarakat desa, sekaligus menciptakan peluang usaha bagi warga setempat.
Pendirian koperasi desa ini juga diharapkan mampu mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan ekonomi desa melalui sistem keanggotaan yang terbuka bagi seluruh warga Desa Brunorejo.
- Karanganyar Genjot Pembentukan Koperasi Merah Putih Menuju Desa Mandiri 2025
- Sosialisasi dan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Digencarkan
- Dedy Yon: Kota Tegal Siap Bentuk Koperasi Merah Putih!