Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono hadiri Dialog Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator bidang Pangan Republik Indonesia di Holy Stadium, Semarang, Selasa (6/5) siang.
- Wamendes PDT Bentuk Koperasi Merah Putih Desa Keteleng
- Tindaklanjuti Inpres, Desa Sidorejo Bentuk Koperasi Merah Putih
- 50 Koperasi Merah Putih Bakal Berdiri di Grobogan, Koperasi Bermasalah Bakal Dibubarkan
Baca Juga
Dialog Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang juga sekaligus launching percepatan Musyawarah Desa/Kelurahan Khusus Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dihadiri oleh 11 Menteri dari Kabinet Merah Putih (KMP), Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Wali Kota/Bupati dan Kepala Desa/Lurah se-Jawa Tengah.
"27 kelurahan di Kota Tegal siap membentuk Koperasi Merah Putih," tegas Dedy Yon Supriyono.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Tegal, Muhammad Rudy Herstiawan, menyampaikan bahwa setelah Percepatan Musyawarah Desa/Kelurahan Khusus Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dilaunching, pihaknya akan langsung meneruskan ke rekan-rekan lurah yang ada di Kota Tegal untuk mengadakan pra Musyawarah Kelurahan (Pra Muskel).
"Akan kami undang dari 27 kelurahan. Fan diharapkan teman-teman di kelurahan sudah siap semua, jadi pas muskelnya personil di kelurahan sudah siap semua untuk pembentukan koperasi kelurahan merah putih," ujarnya
Rudy saat ini di Kota Tegal sudah ada 16 Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) dan pihaknya juga akan melakukan musyawarah apakah dari BKM tersebut akan dilebur menjadi koperasi kelurahan merah putih atau tidak.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dalam laporannya menyampaikan bahwa Jawa Tengah memiliki 29 Kabupaten, 6 Kota, 576 kecamatan, 7.810 desa dan 753 kelurahan.
Dari jumlah desa/kelurahan di Jawa Tengah yang telah melaksanakam musyawarah desa (musdes) / muskel sebanyak 1.066 desa/kelurahan dan yang telah melaksanakan pra musdes/muskel sebanyak 2.538 desa/kelurahan.
"Pelaksanaan koperasi merah putih di Jawa Tengah kita dukung penuh kebijakan ini karena Jawa Tengah merupakan lumbung pangan nasional sebagai mana perintah Bapak Presiden negara yang kuat adalah negara yang berdaulat terkait dengan pangan," ujarnya.
Sementara itu Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa dibentuknya koperasi desa (kopdes) / koperasi kelurahan (kopkel) merah putih untuk membangun ekosistem pedesaan.
"Sehingga desa bisa berdaya, desa bisa menciptkaan lapangan pekerjaan, akan memotong rantai pasok yang panjang dari pusat sampai ke desa, akan memotong tengkulak-tengkulak, akan memotong rentenir-rentenir itulah dibentuknya kopdes," pungkasnya. 
- Pemkot Tegal Luncurkan Genting
- Tingkatkan Pendidikan Berkeadilan, Kota Semarang Gagas ‘Disdik Berkarya’
- Wamendes PDT Bentuk Koperasi Merah Putih Desa Keteleng
