Suharni (37) wargawarga Gondang Legi RT 01 RW 02 Desa Tambak Merang, Kecamatan Girimarto, Wonogiri yang hanyut di sungai pada Minggu (1/11) sore, akhirnya berhasil ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia pada Senin (2/11) malam.
- Gempa Lombok 91 Tewas, Bantuan Terus Dikirimkan
- Sesosok Mayat Penuh Luka Bakar Ditemukan di Kebun
- Tercebur di Bak Produksi Aspal, Tiga Orang Pekerja Tewas
Baca Juga
Suharni (37) wargawarga Gondang Legi RT 01 RW 02 Desa Tambak Merang, Kecamatan Girimarto, Wonogiri yang hanyut di sungai pada Minggu (1/11) sore, akhirnya berhasil ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia pada Senin (2/11) malam.
Jenazah ditemukan mengapung di perairan Waduk Gajahmungkur Wonogiri, atau sekitar 37 Km jalur sungai dari lokasi kejadian.
"Jenazah ditemukan pukul 19.39 tadi. Dan setelah dilakukan visum, dipastikan bahwa jenazah berjenis kelamin perempuan tersebut merupakan korban hanyut di sungai atas namaSuharni (37) wargawarga Gondang Legi RT 01 RW 02 Desa Tambak Merang, Kecamatan Girimarto, Wonogiri," kataketua SAR Wonogiri, Agus Widodo, melalui Kabid Ops SAR Wonogiri Tri Cahyana.
Didampingi Ashari Mursito Wisnu (Bid Media), lebih lanjut Tri Cahyana menuturkan bahwa, dengan ditemukannya Suharni di Waduk Gajahmungkur, operasi pencarian terhadap korban resmi dihentikan.
Seperti diberitakan RMOLJateng, Ibu dan seorang anak hanyut saat menyeberang sungai sepulang dari sawah pada Minggu (31/10) sore.
Atas peristiwa tersebut warga, relawan bersama SAR terus melakukan pencarian Harni (37) dan anaknya bernama Bima (7) secara marathon. Atas kerja keras semua pihak, pada Senin (1/11) berhasil menemukan jasad Bima.
- Hujan Sejak Siang, Solo Sukoharjo Terendam Luapan Kali Jenes
- Buruh di Sukoharjo Tolak Kenaikan Harga BBM Tuntut Penyesuaian Upah
- PMI Kota Pekalongan Kirim Relawan, Bantu Korban Longsor Petungkriyono