Korut-Korsel Akan Buka Kantor Penghubung

Kim Jong Un (kiri) dan Moon Jae-in (kanan).
Kim Jong Un (kiri) dan Moon Jae-in (kanan).

Pemulihan hubungan antara Korea Utara dan Korea Selatan mengalami perkembangan. Bahkan keduanya saat ini tengah membahas rencana pertemuan tingkat tinggi.


Menurut tiga sumber pemerintahan Korea Selatan, Seoul dan Pyongyang juga sedang membahas rencana pembukaan kembali kantor penghubung yang tahun lalu diledakkan, dikutip dari Kantor Berita RMOL.

Seorang sumber mengatakan, pemulihan hubungan merupakan hasil pertukaran surat yang dilakukan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada April. Menurut bocoran, keduanya bertukar surat sebanyak 10 kali. 

Keduanya membahas upaya peningkatan hubungan yang memburuk sejak pertemuan puncak Korea Utara, AS, dan Korea Selatan pada 2018.

Tahun lalu, hubungan dua Korea mundur secara signifikan dengan Pyongyang mencabut komunikasi dengan Seoul, dan meledakkan kantor penghubung Kaesong.

Langkah itu diambil karena Korea Selatan dianggap membiarkan aksi para pembelot untuk mengirim selebaran propaganda di perbatasan Korea Utara.

Dikutip dari Reuters, sejauh ini belum ada kerangka waktu atau detail yang diajukan untuk melakukan pertemuan puncak karena pandemi Covid-19.

"Pembicaraan masih berlangsung, dan Covid-19 menjadi hambatan terbesar. Pertemuan tatap muka adalah yang terbaik, tetapi mudah-mudahan situasinya akan menjadi lebih baik," ujar seorang sumber.

Sementara itu sumber lainnya mengatakan, kemungkinan pertemuan puncak secara virtual juga tidak dikesampingkan karena keputusan tergantung pada Korea Utara.

“Jika kita bisa melakukan itu dan Korea Utara memiliki kemampuan itu, itu akan membuat perbedaan besar, dan membuka begitu banyak jendela peluang, sesuatu untuk memulai kembali pembicaraan dengan Amerika Serikat," terangnya.

Hingga saat ini, Korea Utara belum melaporkan kasus Covid-19. Meski begitu, negara ini memberlakukan aturan yang ketat, termasuk menutup perbatasan hingga melarang pertemuan dengan warga negara asing sejak pandemi muncul.