Lantik 245 Pejabat, Bupati Banyumas Pastikan Tak Ada Upeti untuk Promosi Jabatan

Bupati Banyumas Achmad Husein melantik sebanyak 245 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jumat (26/11) di Pendopo Sipanji Purwokerto.


Pada pelantikan berlangsung di dua lokasi, secara luring di Pendopo Sipanji Purwokerto, dan sebagian besar lainnya secara daring di Gedung Gurinda Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas.

Bupati Husein mengatakan, ASN di Kabupaten Banyumas bisa diibaratkan seperti Mercedes atau BMW dan tergantung sopir atau pemimpin saja. 

"Hal ini terbukti dari berbagai lomba, Banyumas hampir selalu meraih penghargaan, mulai dari provinsi maupun dari pusat,” kata Bupati.

Terkait dengan pelantikan pejabat, tim baperjakat bersama dirinya dan wakil bupati selalu mengedepankan profesionalitas dan betul-betul disesuaikan dengan kondisi pegawai yang bersangkutan. Meski demikian hal tersebut pasti ada yang tidak sesuai dengan keinginan semua pegawai.

"Namun saya memastikan, selama kepemimpinan saya, belum pernah sekalipun dalam promosi jabatan seorang pegawai memberi upeti kepada baperjakat maupun kepada saya. Hal ini sejak saya bersama Pak Budhi Setiawan dan sekarang dengan Pak Sadewo, dan Insya Allah sampai akhir jabatan saya," tandas Bupati

Untuk itu Bupati meminta jika ada seseorang yang merasa dimintai oleh seseorang untuk melapor pada dirinya. Bupati hanya minta kepada para pejabat yang dilantik untuk sepenuh hati melaksanakan tugas, dan memberi pelayanan terbaik untuk masyarakat Banyumas.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Banyumas Partono mengatakan sebanyak 245 pejabat yang dilantik terdiri dari 65 orang pejabat fungsional, 48 orang pejabat administrator eselon III, dan 132 orang pejabat pengawas eselon IV.

"Ada 84 pejabat yang mengalami promosi, dari eselon III b ke III a 2 orang, Eselon IV a ke Eselon III b 13 orang, serta eselon IV promosi 69 orang, serta pelantikan pejabat fungsional sebanyak 65 orang," jelas Partono.