Lapas Kelas 1 Tangerang hangus dilalap si jago merah pada Rabu dini hari tadi. Dikabarkan, 41 warga binaan tewas sementara 72 lainya luka-luka.
- Warga Pekalongan Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Mess PT HIB Grobogan
- Warga Kebumen Gantung Diri di Teras Rumah
- Berjemur Di Atas Rel, 2 Warga Gabus Tewas Terlindas Kereta Api
Baca Juga
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran yang turun langsung ke lokasi menyampaikan, tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri dibantu oleh Direktorat Reserse Umum Polda Metro Jaya dan jajaran Satuan Reserse Polres Tangerang telah melakukan olah TKP guna mencari penyebab terjadinya kebakaran.
"Hal ini untuk mengetahui sebab kebakaran," kata Fadil di lokasi, Rabu (8/9).
Fadil mengatakan, pihaknya telah melihat TKP. Berdasarkan pengamatan awal, patut diduga kebakaran itu terjadi karena hubungan pendek arus listrik.
"Nanti akan didalami lagi oleh tim," ujarnya.
Adapun api mulai berkobar sekitar pukul 01.45 WIB hingga baru bisa dipadamkan sekitar pukul 03.00 WIB.
"Jadi kemungkinan besar kebakaran ini berlangsung sekitar 2 jam lebih. Setelah bisa dikendalikan, kemudian dievakuasi yang selamat, maka dilakukan olah TKP," ujar Fadil.
Lebih lanjut Kapolda Metro Jaya mengatakan, pada saat evakuasi dan pertolongan korban, ditemukan ada yang meninggal dunia dan luka-luka.
"Yang luka segera kami lakukan perawatan di dua rumah sakit di RS Sinatalaya dan RSUD Kabupaten Tangerang. Yang meninggal dunia juga demikian," pungkas Fadil. 
- Korban Meninggal Kebakaran di Lapas Tangerang jadi 46 Orang
- Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Rutan Salatiga Capai Poin 99,22
- Warga Binaan Rutan Salatiga Gelar Doa Bersama Untuk Korban Kebakaran Lapas Tangerang
