Lima Anggota Banser Kendal Keracunan Nasi Lele

Lima anggota Banser Satkoryon Brangsong dilarikan ke Puskesmas Brangsong, Kamis(30/5).


Mereka yang saat itu sedang bertugas di Pospam Lebaran di jalur pantura ini tiba-tiba mengeluh pusing dan mual usai santap sahur.

Diduga, anggota Banser ini keracunan lele goreng yang dibeli warung tenda yang tidak jauh dari lokasi Pospam Lebaran.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, usai gotong-royong mendirikan Pospam Lebaran di Masjid Baitussalam Brangsong, lima anggota Banser ini makan sahur bersama.

Menu yang dimakan nasi dengan lauk lele goreng yang dibeli dari warung tak jauh dari masjid.

Awalnya, mereka curiga dengan dengan lele goreng yang sedikit mengeluarkan bau busuk.

Meski begitu, mereka tetap menyantapnya. Namun baru dua kali suapan mereka menyantapnya, salah satu anggota Banser muntah-muntah.

Sementara empat lainnya baru mual dan muntah sebelum menghabiskan menu sahur tersebut.

Kelima korban lalu dibawa ke Puskesmas Brangsong.

Setelah mendapatkan penanganan medis, tiga orang diperbolehkan pulang tapi dua orang lainnya harus menjalani perawatan di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Salah satu korban, Ismanto mengatakan, dirinya tiba-tiba pusing dan mual setelah makan ikan lele goreng.  

Habis makan ikan lele goreng, perut saya ngerasa ngga enak terus mual dan pusing. Pengen muntah tapi ngga bisa," katanya.  

Ketua Banser Satkoryon Brangsong, Said Zain mengatakan, anggotanya keracunan setelah makan sahur usai mendirikan Pospam Lebaran.

Menurutnya, sisa ikan lele goreng yang belum dimakan, kini diamankan dan dijadikan barang bukti pelaporan ke Polsek Brangsong.

"Sisa nasi dan ikan lelenya masih ada dan saya serahkan ke polisi agar bisa dicek. Semoga saja kondisi korban membaik," katanya.