Ada lima UMKM asal Indonesia berangkat ke Jepang mengikuti pameran dalam Wellness Food Japan 2023 di Tokyo Big Sight.
- PT PP Percepat Pembangunan Tol Semarang Demak Dua Bulan Dari Target
- Kementerian Kelautan dan Perikanan Kembangkan PPSC Cilacap Jadi Pelabuhan Internasional
- Pj Gubernur: Ekonomi Jateng Tumbuh Positif Sebesar 4,92%
Baca Juga
Salah satu pelaku UMKM, I Ketut Sumayana, mendapatkan pengalaman sangat berharga.
Produk UMKM miliknya seperti virgin coconut oil (VCO), sabun, dan massage oil alias minyak pijat sangat diminati pasar Jepang dan berpeluang memasarkan produknya di Jepang.
"Setelah dicoba pijat dengan produk kami, mereka menyatakan tertarik dengan produk kami,” ucap Pemilik Usaha Bali Pure, dalam siaran rilisnya, Jumat (11/8).
Wirausahawan muda tersebut merupakan UMKM binaan dari Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC). Masuk dalam UMKM unggulan produknya telah memenuhi syarat ekspor.
Selain Bali Pure, ada Padma Herbal dari Bali; Dede Satoe dari Surabaya, Kopi Benua dari Palembang dan Togato Coffee dari Medan.
Mereka memamerkan produk unggulannya dalam acara Wellness Food Japan 2023 yang digelar pada 2-4 Agustus 2023, merupakan salah satu pameran dagang terbesar di Jepang.
Pameran ini diikuti lebih dari 600 peserta, dan dikunjungi lebih dari 40.000 orang setiap hari.
Demikian juga dengan Djono Darmaputera, pemilik usaha Sahang Mas, membawa produk unggulannya berupa kopi dengan merek “Benua”.
"Ada pasar yang bisa dijajaki dan peluang mendapatkan calon pembeli. Siapa tahu suatu saat bisa memenuhi permintaan,” kata Djono.
Pemilik UMKM Padma Herbal, Ni Putu Ellida Raiani mengaku, membuka peluang bisnis untuk memasarkan produk-produk herbal produksinya. Sepert artisan tea herbal, berbagai minuman instan herbal, permen jahe dan permen rosella.
“Kami akan follow up beberapa buyer (pembeli) potensial yang memang bisa membawa produk kami untuk dipasarkan di Jepang. Semoga ada yang cocok,” lanjut Ellida.
Sepulangnya mengikuti pameran di Jepang, mereka sepakat jika produk UMKM mereka bisa diterima pasar Jepang dan mendapatkan respon positif. 
- Wamentan Pantau Sembako, Wali Kota Semarang Sekalian Gelar Operasi Pasar
- MoU dengan CSCEC, Upaya KIT Batang Jadikan Two Countries Twin Park
- Pelanggan Smartfren Bakal Dimanja Layanan Konten Premium
