Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Semarang memberikan pendampingan Pembuatan Logo, Label dan Desain Kemasan Sebagai Brand Identity UMKM guna meningkatkan kesan dan citra merek.
- UNS dan BWI Tandatangani Nota Kesepahaman Terkait Pengelolaan Wakaf
- Puluhan Siswa Wirosari Grobogan Nongkrong Saat Jam Pelajaran
- Kunci Sukses 55 Siswa SMA Pradita Dirgantara Tembus Peguruan Tinggi Di Luar Negeri
Baca Juga
Kegiatan ini merupakan bentuk tugas pengabdian kepada masyarakat yang dibimbing oleh Dosen Ilmu Komunikasi USM, Yoma Bagus Pamungkas.
Tim Pengabdian kepada masyarakat ini terdiri dari 8 Mahasiswa Ilmu Komunikasi USM yakni Khoirul Maulana sebagai Ketua Tim Pengabdian, dengan beranggotakan Baihaqi Attariq, Nanda Rhediva, Laela Ulfa, Muhammad Ilyas, Rangga Rudyka, Safira Okta, dan Ima Dianti.
Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Kelurahan Sawah Besar ini diikuti oleh 10 UMKM Kelurahan Sawah Besar, dan dihadiri oleh Bu Endang Handayani, S.E, dan Bu Nurul Hidayah, Amd., selaku perwakilan dari Kepala Kelurahan dan Ketua UMKM Kelurahan Sawah Besar. Dalam kegiatan ini, Mahasiswa Ilmu Komunikasi USM memberikan materi dan pembuatan desain logo kepada UMKM dan mengakhiri kegiatan dengan melakukan sesi tanya jawab.
Ketua Pelaksana, Khoirul Maulana mengungkapkan, pengabdian ini diselenggarakan guna memudahkan untuk menemukan merk makanan jika dirasa ada keinginan untuk membeli jenis makanan yang sama.
“Tidak dapat dipungkiri bila mana ada produk yang tanpa logo bisa saja menjulang tinggi karena sudah membuat logo. Dan semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat,” ujarnya, Minggu (14/5/2023).
Sementara Dosen Ilmu Komunikasi USM, Yoma Bagus Pamungkas mengungkapkan tujuan diadakannya pengabdian kepada masyarakat ini yaitu salah satunya sebagai tanggung jawab sosial. “Pengabdian tersebut wujud dari perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat, ataupun tenaga sebagai perrwujudan cinta, kasih sayang dan semua itu dilakukan dengan ikhlas,” tambahnya.
Kemudian lanjut Yoma Bagus, kegiatan ini juga untuk memupuk rasa kepedulian mahasiswa sebagai agen of chance dan membawa pikiran pendapat ilmu pengetahuan.
“Dari itu semua untuk mengaplikasikannya dan menyebarkannya kepada masyarakat demi rasa tanggung jawab yang besar pada lingkungan atau masyarakat sekitar,” pungkasnya.
- Raih Gelar Doktor Manajemen di UKSW, Sri Suyati Beri Kontribusi pada UMKM Kota Semarang
- Wonogiri Menunggu Juknis Program Makan Bergizi Gratis
- Walikota Semarang Dorong Para Guru Miliki Inovasi dalam Mengajar Pada Kurikulum Merdeka