Kursi kosong terlihat masih banyak saat laga final basket
putri antara China dan Korea Bersatu berlangsung di Istora Senayan,
Jakarta, Sabtu (1/9).
- Tim Sepak Takraw Putri Jateng Raih Medali Emas
- NPCI Purbalingga Gelar Goal Ball Exhibition
- Polresta Solo Siapkan 850 Personal Amankan Gelaran Piala Presiden 2022
Baca Juga
Pertandingan yang dimulai pukul 16.00 WIB itu menyisakan puluhan kursi kosong di katagori A dan B. Padahal, dalam sistem penjualan online dinyatakan tiket sudah habis terjual.
Sebelumnya, Director General Olympic Council of Asia Husain Al Musallam melayangkan surat keberatan yang ditujukan pada Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games Indonesia (Inasgoc) 2018 Erick Thohir.
Dalam surat tertanggal 21 Agustus itu, OCA menyayangkan banyaknya kursi kosong di venue saat pertandingan berlangsung. Hal itu membuat siaran langsung di televisi terlihat tidak bagus.
"Kami telah perhatikan kalau di berbagai tempat selama permainan Asian Games banyak tempat duduk yang kosong seperti yang sudah diblokir oleh pertandingan atau tempat manajer untuk pejabat federasi nasional setempat. Hal ini yang menyebabkan banyak kebingungan dan tidak terlihat bagus di siaran ketika ada kursi kosong," ujar Husain.
Karena itu, OCA menginstruksikan kepada Inasgoc agar menyediakan kursi bagi pejabat kurang dari 10 persen untuk menonton langsung pertandingan agar seluruh kursi penuh ditempati baik oleh penonton maupun pejabat.
"OCA menginstruksikan bahwa tidak lebih dari 10 persen kursi harus disediakan untuk para pejabat. Saya akan sangat menghargai jika anda dapat menginformasikan tempat-tempat dan pejabat yang terkait dengan baik," tutup Husein.
- Persiapkan Atlet, SIWO PWI Solo Tatap Porwanas Banjarmasin
- Koleksi 21 Gol, Striker Pedawang FC Ditahbiskan Top Scorer Sukun U17 League
- Semarang 10K, Lari Marathon Berbalut Napak Tilas Sejarah