Inovasi penggunaan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan akan dilakukan pengelola Masjidil Haram Mekkah dalam menyambut kedatangan jemaah haji selama Ramadhan tahun 1444 Hijriah.
- Malaysia Masuki Fase Endemik Mulai 1 April
- Warga Turki Salahkan Pejabat Setempat Karena Banyaknya Korban Banjir
- Ratu Elizabeth Siapkan Tim Hukum untuk Pencemaran Nama Baik
Baca Juga
Dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL, Presiden Urusan Umum Dua Masjidil Haram, Abdulrahman Al Sudais mengatakan, upaya modernisasi pelayanan jemaah itu sudah dipersiapkan selama setahun belakangan. Penggunaan AI ini pun akan menjadi sejarah dalam penyelenggaraan haji.
"Jemaah dapat memanfaatkan robot pintar dan aplikasi elektronik yang akan membantu memfasilitasi ibadah mereka," ujar Al-Sudais, dikutip dari Saudi Press Agency, Sabtu (4/3).
Al-Sudais melanjutkan, 230 musala di Masjidil Haram akan dibuka untuk menerima jemaah sepanjang Ramadhan tahun ini. Termasuk menyediakan pintu khusus lansia dan difabel.
"Semua pintu, termasuk bagian dari perluasan ketiga Masjidil Haram, telah dibuka untuk memastikan kelancaran proses keluar masuk jemaah selama bulan suci," tandasnya.
- Satu Keluarga Mengurung Diri Di Tenda Kecil Selama 15 Bulan
- Aksi Penikaman Terjadi di Kereta Komuter Tokyo
- Pelancong dari Australia ke Selandia Baru Ditangguhkan