Penemuan jenazah di sebuah rumah kosong Gajahmungkur Semarang atau tepatnya di Jalan Karangrejo Timur, Kelurahan Karangrejo, Rabu (22/3) sore, diduga korban bunuh diri.
- Senyum 229 Warga Proyonanggan Tengah Batang Terima Sertifikat Tanah
- 1000 Hektar Pertanian di Demak Terkena Dampak Tanggul Jebol
- Jabatan Kosong, Bupati Purbalingga Tunjuk Pelaksana Harian Sekda dan 3 Pelaksana Tugas Kepala OPD
Baca Juga
Dugaan bunuh diri itu disampaikan oleh Kapolsek Gajahmungkur Semarang Kompol Rendi Johan Prasetyo.
"Indikasi sementara ada dugaan bunuh diri. Tapi kami tetap lakukan otopsi untuk mendapatkan penyebab kematiannya," ungkap Kompol Rendi.
Rendi menyatakan dugaan bunuh diri karena dari berbagai barang yang ditemukan terdapat sarung. Dia berasumsi sarung itu sebagai sarana untuk bunuh diri.
Kemudian untuk barang-barang yang lain ada putung rokok dan sandal. "Mungkin korban sempat merenung dulu sebelum bunuh diri. Namun untuk kepastiannya belum bisa disimpulkan dan menunggu hasil tim forensik," katanya.
Sedangkan untuk dentitas dari jenazah itu belum bisa terindentifikasi. Namun diduga berjenis kelamin laki-laki.
Pasalnya saat ditemukan jenazah sudah dalam kondisi membusuk dan organ kepala sudah terlepas.
"Berdasarkan info dari tim forensik, rentang waktu kematian jenazah sudah 2 sampai 3 bulan," katanya saat ditemui di lokasi.
- Wali Kota Semarang Dorong Dinas Sosial Percepat Penyaluran Santunan Kematian
- Gandeng Mabes Polri, Mensos Risma Temukan Pembagian Bantuan di Pekalongan Tak Sesuai Aturan
- Vaksinasi Merdeka Candi, Polres Demak Siapkan 15.000 Dosis Vaksin