Menpora Lepas Kontingen ASEAN Para Games Phnom Pneh Kamboja 2023 di Solo

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo hadiri Pengukuhan kontingen ASEAN Para Games Phnom Pneh Kamboja 2023 di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta.


Asean Para Games Merupakan Pesta Olahraga Difabel Asia Tenggara, yabg digelar setiap dua tahun sekali bagi atlet disabilitas. Diikuti 11 negara yang berada di wilayah Asia

Tenggara.

Indonesia sendiri mengirim atlet 268 yang berlaga di 12 cabang olah raga.  Diantaranya para atletik diikuti 59 atlit, para bulutangkis 24 orang, kemudian para tenis meja 36 orang. Para renang 37 orang, para angkat berat 16 orang, bociah 11 orang, judo tuna netra 15 orang, para catur 18 orang, voli duduk 16 orang, sepakbola goal ball 12 orang, basket kursi roda 10 orang.

"Targetnya adalah mempertahankan juara umum. Dengan target perolehan 120 Mendali emas, 92 mendali Perak, 84 mendali Perunggu," jelas Dito, Senin (29/5). 

Untuk menghasilkan prestasi yang baik, Menteri olahraga Dito Ariotedjo mengharapkan dengan adanya pembinaan berkelanjutan. 

"Dengan pembinaan yang berkelanjutan ini mampu menghasilkan prestasi

yang optimal pada multi event internasional," ucapnya. 

Nantinya event Asean Para Games dan Asian Para games kedepannya  dijadikan  target menuju Paralimpic mendatang

“Paradigma prestasi nasional mempunyai target prestasi pada paralympic Paralimpiade," imbuhnya.

Dimana multievent Asean Para Games dan asian Para Games menjadi ajang persiapan ke event yang lebih tinggi sehingga para atlit harus berjuang meraih kemenangan semaksimal mungkin. 

"Menjunjung tinggi sportifitas, karena asean para games dapat menjadikan tolak ukur untuk perjuangan menuju olympiade mendatang," pungkasnya.