Mulai Tahapan Verifikasi Faktual, KPU Solo Terima Bantuan APD

Pemerintah kota Solo bantu alat pelindung diri (APD) lengkap untuk dipakai petugas verifikator yang bekerja di lapangan untuk melakukan verfak berkas syarat calon independen.


Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti sampaikan, sesuai perintah verfak berkas syarat dukungan calon independen harus mematuhi protokol kesehatan.

Dan selama menjalani verfak tetap harus dilakukan dengan protokol kesehatan pandemi Covid-19. Pastinya bantuan APD ini sangat bermanfaat di tengah situasi pandemi," papar Nurul kepada RMOLJateng, Sabtu (27/6).

Sementara itu Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo sampaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo mengajukan anggaran tambahan Pilkada 2020.  

Membengkaknya anggaran tersebut akibat pandemi virus corona, yang mengharuskan KPU menyelenggarakan pilkada dengan penerapan protokol kesehatan.

Pemkot Solo, ungkap dia, tidak mampu membantu untuk penambahan anggaran bagi KPU Kota Solo.

Pihaknya hanya bisa memberikan bantuan APD untuk proses Pilwalkot Kota Solo yang kembali berjalan.

Bantuan ini juga tidak melalui pengadaan. Namun bantuan dari pihak lain yang diberikan pada Pemkot Solo, kita salurkan lagi untuk KPU Solo," tuturnya.

Sebelumnya KPU Solo juga menerima bantuan APD dari DKK Solo,  diantaranya 1.880 masker, 337 pelindung wajah, thermogun, sabun tangan, hand sanitizer dan lainnya. APD bantuan ini akan digunakan petugas verifikator yang bekerja di lapangan melakulan verfak berkas syarat calon independen pasangan Bajo.