Semarang - Jalur utama rel kereta api Jakarta-Surabaya pascabanjir dan mengalami kerusakan di titik Gubug, Grobogan, Jumat (23/01) sudah beroperasi normal dan dapat dilalui kereta.
- Bencana Angin Kencang Terjang Nguter Sukoharjo, Delapan Lokasi Terdampak Pohon Tumbang
- Pantura Demak Masih Terendam Rob Cukup Tinggi
- Antisipasi Musim Hujan, BPBD Sukoharjo Siapkan Strategi Penanggulangan Bencana
Baca Juga
Selama beberapa hari, setelah jalur kereta api yang terputus diterjang banjir pada Selasa (21/01), petugas PT KAI Daop IV Semarang melakukan perbaikan agar segera pelayanan tidak terganggu.
Manager Humas KAI Daop IV Semarang, Franoto Wibowo, menjelaskan setelah normal, jalur sudah dibuka sekaligus untuk uji coba perbaikan.
KAI Genjot Perbaikan Jalur dan Rekayasa Pola Operasi
"Sudah dapat dilalui dan pelayanan kembali normal. Tetapi, kereta yang melintas di lokasi perbaikan jalur masih kecepatan terbatas," ucap Franoto.
Saat ini, menurut Franoto, pelayanan KA di rute melalui jalur Jakarta-Surabaya sudah berjalan seperti semula.
PT KAI Masih Berlakukan Pengalihan Rute Dan Pembatalan
Namun demikian, KAI akan terus memantau di lokasi perbaikan untuk memastikan perjalanan kereta yang melintas aman.
"Masih terus dipantau setelah perbaikan agar benar-benar aman bagi keselamatan perjalanan kereta api," jelas Franoto.
Dari informasi diperoleh, Jumat (24/01) pagi, tampak sebuah kereta api melintasi jalur rel di Gubug, Grobogan dengan pelan-pelan dan hati-hati seusai diperbaiki akibat rusak dan terputus terkena banjir. Petugas PT KAI tampak mengawasi kondisi jalur agar aman dilalui kereta yang melintas.
- Gas LPG Langka Di Jateng, DPRD Bahas Bersama Pertamina Jamin Tak Ada Lagi Kendala
- Nasib Ratusan Guru Honorer Rembang Masa Kerja Di Bawah Dua Tahun Belum Jelas
- Musrenbang 2025, DPRD Jateng Ingatkan Arah Pembangunan Daerah Mesti Berpedoman Aspirasi Masyarakat