Nyeberangi Sungai, Ibu Dan Anak Hanyut, Anak Ditemukan Tewas

Nasib nahas dialami Harni (37) dan anaknya, warga Gondang Legi RT 01 RW 02 DesaTambak Merang, Kecamatan Girimarto, Wonogiri. Mereka hanyut terseret arus sungai.


Nasib nahas dialami Harni (37) dan anaknya, warga Gondang Legi RT 01 RW 02 DesaTambak Merang, Kecamatan Girimarto, Wonogiri. Mereka hanyut terseret arus sungai.

Anaknya yang diketahui bernama Bima (7) ditemukan tim SAR dalam kondisi tewas Minggu (1/11/2020) pagi dan hingga saat ini, Tim SAR masih melakukan pencarian terhadap ibunya, Harni.

Dari keterangan Camat Girimarto, Rujito, kejadian nahas itu bermula sekira pukul 13.00 WIB pada Sabtu (31/10/2020), Harni bersama dua anaknya pergi ke ladang.

Sesampai di ladang, hujan deras. Karena ditunggu-tunggu tak kunjung reda sekira pukul 16.00 WIB, ketiganyapulang dengan menyeberangi sungai Belik Pucung di Dusun Gondang Legi.

"Untuk anak yang kecil, bernama Tyas, terlebih dahulu diseberangkan oleh ibunya. Kemudian Ny Harni kembali untuk menyebarangkan Bima. Di saat dengan Bima, air sungai membesar sehingga tekanan lebih kuat hingga menyebabkan Harni terjatuh dan terbawa air. Spontan Tyas yang melihat pemandangan itu menangis teriak-teriak hingga akhirnya didengar warga," terang Rujito, Minggu (1/11/2020) disela pencarian.

Warga seketika melakukan pencarian. Tak lama berselang Forkompimcam, relawan, tim SAR juga turut melakukan pencarian. Namun hingga Minggu dinihari pencarian belum membuahkan hasil.

"Pencarian terus dilakukan dan sekira pulul 07.15 WIB, Bima ditemukan dalam keadaan sudah meninggal. Jarak penemuan sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian," tambah Sekcam Girimarto, Mawan Tri Hananto.

Warga kini sedang menyiapkan pemakaman Bima, sedangkan tim SAR, relawan dan Forkompimcam masih melakukan pencarian terhadap Ny Harni.