Gejala virus corona baru (SARS-CoV-2) pada anak juga beragam. Orang tua diminta perhatian dan mengenali gejala sedini mungkin.
- Ribuan Pelajar Belajar Cara Menyikat Gigi dengan Benar
- Vaksinasi Untuk Negeri Dukungan OJK dan IKA UNS
- Meminimalisir Kasus Baru Usai Lebaran, DKK Genjot Vaksinasi Hingga Tingkat RW
Baca Juga
Dokter Spesialis Anak di RSIA Sam Marie Basra, dr. R. Lia Mulyani memaparkan, gejala Covid-19 pada anak juga beragam, mulai dari tidak memiliki gejala hingga bersifat kritis.
"Umumnya demam, merasa lemas, kemudian bisa juga menggigil, bisa juga seperti kram otot, bisa batuk pilek, sakit tenggorokan, sesak napas," urai dr. Lia dalam Farah ZoomTalk bertajuk "Covid-19 Pada Anak: Kenali Gejala, Pencegahan dan Pengobatannya" pada Rabu (16/9), dikutip dari Kantor Berita
Selain itu, ia katakan, ada gejala gangguan penciuman dan perasa. Termasuk juga gangguan saluran pencernaan seperti diare. Meski begitu, dr. Lia mengatakan tidak ada gejala khusus terkait Covid-19 sehingga para orangtua harus meningkatkan kecurigaan pada anak-anak.
"Kita harus curiga sekali jika terdapat kontak erat dengan orang positif terinfeksi Covid-19," ujarnya sembari mengatakan, tanpa kontak erat pun, orangtua harus tetap curiga.
Untuk menghindari penularan virus, dr. Lia mengatakan, penggunaan masker juga dianjurkan. Dalam hal ini, anak di atas usia 2 tahun dianjurkan untuk mengenakan masker karena sudah bisa menggunakan dan melepasnya secara mandiri.
Sementara untuk, bayi di bawah 2 tahun, jika memang harus pergi keluar rumah dapat menggunakan face shield.
- Emoh Ditolak, Pemkot Semarang Ingatkan Pentingnya Vaksinasi
- Pejabat Salatiga Ingatkan Berikan Imunisasi Tepat Waktu dan Penanganan Stunting
- Pemkot Solo Giatkan Vaksinasi Door to Door