PDAM Tirta Moedal Diminta Optimalkan Aset Untuk Atasi Keluhan Masyarakat Semarang

Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta PDAM Tirta Moedal supaya semakin mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.


Hal tersebut disampaikan Mbak Ita, sapaan akrabnya dalam acara peringatan HUT PDAM Tirta Moedal yang ke-108 sekaligus peluncuran New Call Center PDAM Tirta Moedal.

"PDAM harus bisa semakin hebat dalam memberikan pelayanan. Sehingga masyarakat tidak terus menerus mengeluh dan nyaman dalam menggunakan air PDAM," kata dia, Sabtu (12/10).

Selain memberikan tanggapan pelayanan secara cepat dan tepat, lanjut dia, PDAM perlu melakukan optimalisasi aset sehingga dapat melayani lebih dari 240 ribu pelanggan PDAM.

Menurut dia, dengan tingkat kebocoran hingga mencapai 39% pelayanan PDAM jadi tidak optimal.

Oleh karena itu Mbak Ita berharap bekerja secara maksimal dalam membenahi hal tersebut.

"Jadi ke depan bisa diselesaikan masalah itu. Lewat call center ini juga semoga semua persoalan dan keluhan masyarakat bisa dipantau dan tuntas," tegas dia.

Meski demikian, Mbak Ita bangga terhadap PDAM yang mampu melebihi target penjualan hingga mencapai Rp23 miliar. Padahal, lanjutnya, tahun lalu pendapatan PDAM Tirta Moedal hanya berkisar Rp18 miliar.