Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan tegas menyatakan isu dirinya ingin menjadi calon wakil presiden pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019 adalah hoax.
- Soal Cawapres Jokowi, PDIP Minta Koalisi Tak Kecewa
- KPU Kabupaten Demak Targetkan 6.715 Pemilih Lakukan Perekaman KTP EL di Desember 2023
- Fauzi Fallas Sebut Ahmad Ridwan PDI Perjuangan Kandidat Kuat Wakilnya di Pilbup Batang 2024
Baca Juga
Kata Prabowo, orang-orang yang mendorong dirinya jadi cawapres Jokowi hanya berpegang pada isu basi. Alasannya, dia sudah mendapat mandat dari peserta Rakornas Gerindra untuk maju nyapres di 2019.
Penegasan Prabowo itu disampaikan saat menghadiri perayaan Milad ke-20 PKS di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (21/4)
Prabowo dengan tegas menyatakan bahwa dirinya sudah menerima mandat sebagai capres dari partainya, pada Rakornas 11 April lalu. Karena itu, dia menyebut, orang-orang yang mendorong dirinya menjadi cawapres Jokowi, tak memahami hasil Rakornas itu.
"Dia enggak mengikuti perkembangan 11 April di Hambalang kali ya. Saya sudah dapat perintah dari partai saya," ucapnya kepada wartawan seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Namun demikian, Prabowo enggan berkomentar lebih jauh soal deklarasi pencapresan akan digelar.
Adapun dalam acara milad PKS ini, Prabowo tampak makin lengket dengan para petinggi PKS. Dia nampak bercanda, bersepeda bareng, dan saling memuji.
- Opera Van Voters Ajak Masyarakat Berpartisipasi Aktif Awasi Pilkada
- Fatayat Minta Calon Kepala Daerah Lebih Perhatikan Perempuan
- Rumahnya Diteror Bom Molotov, Mardani Ajak Berpolitik Secara Sehat