Pejuang Kemanusiaan Penanganan Corona Beri Penghargaan Satgas Covid-19

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memberikan penghargaan kepada para pejuang kemanusiaan penanganan virus corona.


Mulai dari para tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, termasuk petugas radiologi, apoteker dan ahli teknologi laboratorium medis (ATLM), dikutip dari Kantor Berita RMOL.

Tak ketinggalan, penghargaan yang diberikan Kepala Satgas Penanganan Covid-19, Letjen Ganip Warsito itu juga diberikan kepada personel TNI-Polri serta seluruh relawan yang selama ini sudah berjibaku dalam upaya penanggulangan Covid-19.

Pemberian penghargaan dilaksanakan di Graha BNPB, Aula Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (17/8).

Penerima penghargaan diwakili oleh tenaga kesehatan, yakni dr Fathiyah Isbaniah SpP, dr Mariya Mubarika (dokter), Ilona Veronika Munte dan Suwandi (perawat), Firdha Adila Syuhada dan Rizky Kahar (radiologi), Agung Prasetyo dan Mujitahid Muhadli (ATLM), serta Sevty Sera & Gina Arifah (apoteker).

Dalam sambutannya Ganip menyampaikan bahwa bertepatan dengan peringatan HUT ke 76 RI, semangat persatuan dan perjuangan menghadapi penjajah yang dulu dimiliki oleh para pejuang kemerdekaan harus kembali kita gelorakan dalam upaya untuk segera keluar dari pandemi Covid-19.

"Dulu para pejuang kemerdekaan bersatu menghadapi serangan penjajah secara nyata, secara fisik. Saat ini, semangat perjuangan dan persatuan yang sama juga harus kita gelorakan menghadapi musuh yang tidak terlihat secara fisik, tetapi nyata dampaknya bagi jiwa rakyat dan ekonomi bangsa secara keseluruhan, yaitu Covid-19," kata Ganip.

Kepada para pejuang kemanusiaan dalam penanganan Covid-19, Ganip menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas daya dan upaya yang diberikan.

"Penghargaan ini mungkin nilainya tidak seberapa, tetapi ini adalah simbol dari upaya kita bersama dalam mengatasi pandemi Covid-19," ujar Ganip.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini juga menyampaikan empati yang mendalam diiringi dengan penghargaan tertinggi dan doa yang terbaik agar para pahlawan kemanusiaan yang telah gugur diterima di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa.  

Sebagai penutup, Ganip berpesan bahwa perjuangan dalam menangani pandemi Covid-19 belum usai. Ajakan untuk selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan harus tetap dijalankan.

"Mari kita semua menjaga diri sendiri untuk bisa menjaga keluarga, menjaga saudara, menjaga masyarakat dan Bangsa Indonesia," tutup Ganip.