Pemerintah Kabupaten Batang melakukan perbaikan tiga ruas jalan utama yang selama ini rusak parah dan dikeluhkan warga.
- Gelombang 3 Covid-19, Stok Darah di PMI Salatiga Stabil
- Kapolres Kendal Bagi-Bagi Jamu Sehat Kepada Peserta Vaksin Dan Nakes
- Aliansi Warga Solo Gelar Aksi Damai di DPRD, Dukung Daerah Otonomi Baru di Papua
Baca Juga
Pemerintah Kabupaten Batang melakukan perbaikan tiga ruas jalan utama yang selama ini rusak parah dan dikeluhkan warga.
Kepala Bidang Jalan dan Jembatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Endro Suryono mengatakan, proyek perbaikan jalan itu menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Yang paling banyak masukkan dari masyarakat adalah Jalan Perintis Kemerdekaan," katanya saat dikonfirmasi, Rabu (5/5).
Ia menyebut, peningkatan jalan Perintis Kemerdekaan senilai Rp6,735 miliar dengan panjang 2,458 Km.
Pekerjaan dimulai dari depan kecamaran Batang hingga pertigaan Karanganyar dan dilanjut ke Jalan Basuki Rahmat.
"Ada pengaspalan juga dari Pertigaan Karanganyar ke Pantura," jelasnya.
Lalu peningkatan Jalan Kaliboyo-Pecalungan dengan nilai kontrak Rp6,982 miliar sepanjang 5,071 Km.
Endro menegaskan, perbaikan jalan ini merupakan visi misi dari Bupati Batang Wihaji. Harapannya, ketika jalan sudah bagus bisa mempercepat akses warga Pecalungan ke Pantura.
"Jalan ini juga mendukung sektor ekonomi, pendidikan dan pertanian," jelasnya.
Terakhir perbaikan jalan Tulis-Batiombo dengan nilai kontrak Rp9,221 miliar sepanjang 4,247 Km. Jalan itu adalah akses utama dari Bandar ke Pantura.
"Pekerjaan ini juga ditunggu masyarakat karena sempat tertunda. Lalu di jalan itu juga banyak industri," jelasnya.
Peningkatan ketiga ruas jalan itu dijadwalkan selesai pada 18 agustus 2021. [sth]
- Wujudkan Zero Knalpot Brong 2024, Masyarakat Grobogan Gelar Deklarasi
- Kemenkeu Satu Surakarta Gelar Festival Memasak
- Polres salatiga bagikan minyak goreng dan beras saat operasi keselamatan Candi 2022