Pemkab Batang Waspadai Kekurangan Stok Elpiji di Wilayah Pegunungan

Jelang natal dan tahun baru, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Batang mulai memantau kebutuhan pokok masyarakat.

Baca Juga

• UMK Salatiga Hanya Naik Kurang Lebih 27 Ribuan
• ALFI Bidik Potensi Pasar Kawasan Industri Baru di Jateng
• Tajir Mendadak dari NFT, Ghozali Bakal Terus Selfie Sampai Wisuda

Kepala Disperindagkop UKM,  Subiyanto mengatakan, hingga saat ini belum ada fluktuasi harga.

"Sudah siap semua, kalau permintaan kepokmas pasti meningkat mendekati Natal dan tahun baru," katanya di kantornya, Rabu (20/11).

Ia yakin harga kepokmas di Kabupaten Batang tetap stabil.

Subiyanto juga menjamin ketersediaan elpiji bersubsidi agar tidak ada kelangkaan.

"Yang patut diperhatikan justru wilayah atas atau pegunungan, kadang di sana ada kekurangan elpiji," tuturnya.

Ia menyebut empat kecamatan yang perlu diperhatikan yaitu Bandar,  Reban, Blado dan Bawang.

Subiyanto menjelaskan, kekurangan itu karena di sejumlah titik sulit dijangkau.

Wati, warga Wonotunggal, berharap tidak ada kelangkaan elpiji atau kenaikan harga sembako jelang Natal dan tahun baru.

Moga aja sih engga, harganya tetap stabil," tuturnya.

Baca Juga

• Dinnakerind: Ekonomi Daerah Demak Yang Maju Akan Mampu Sukses Gerakkan Bidang-Bidang Berkaitan
• Yasip Khasani: Gencar Menjaring Investasi
• Lagi, Ini Daftar Profesi yang Berhak Dapat Voucher Gratis Naik KA