Sepuluh Gelanggang Olah Raga (GOR) dan dua venue
pertandingan Asian Games 2018 di DKI Jakarta sudah diresmikan oleh
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
- 114 Downhiller Indonesia Jalani Babak Seeding Run di Ternadi Bike Park Kudus
- Kerap Dikeluhkan Tim Tamu, Panpel Persiku Kebut Pembenahan Stadion Wergu Wetan
- Slamet Riadi: Kami Fokus Tingkatkan Fisik Pemain
Baca Juga
Adapun anggaran untuk merampungkan pembangunan 10 GOR dan dua venue berasal dari Pemprov DKI Jakarta yang bekerja sama denga PT. Sinar Mas.
Kerjasama ini menggunakan skema Public Privat Patnership (PPP) dan memanfaatkan Koefisensi Lantai Bangunan (KLB).
"Alhamdulillah pagi ini kita menjadi saksi dan fasilitas-fasilitas yang luar biasa ini kelas dunia. Terbukti, kita bisa dan kita kerjakan dengan tuntas," ujar Anies di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Senin (13/8).
Dua venue yang diresmikan Anies yakni pembangunan Jakarta International BMX Track (JIBT) dengan biaya sebesar Rp27 miliar. Pembangunan arena ini sudah digenjot sejak Januari 2018 hinga Juli 2018. selanjutanya pembangunan Jakarta International Baseball Arena (JIBA). Pemprov menggelontarkan dana sebesar Rp39,3 miliar dan pembangunan fasilitas ini sudah dimulai sejak April 2018 hingga Juli 2018.
Sedangkan, total biaya revitalisasi 10 Gelanggang Olah Raga (GOR) yang sudah dimulai dijerjakan November 2017 hingga Maret 2018 dengan menhabiakan biaya sebesar Rp35,8 miliar.
"Fasilitas tersebut digunakan untuk venue kompetisi atau pertandingan dan venue latihan atau training Asian Games 2018. Fasilitas yang digunakan untuk kompetisi adalah BMX, Baseball dan GOR Bulungan, sedangkan untuk fasilitas yang lainnya digunakan untuk training atlet voli dan basket," tutup Anies.
- Incar Hadiah 1 Miliar, 290 Atlet Delapan Negara Tampil di Polytron Superliga Junior 2024
- Sebanyak 29 Atlet Dan Ofisial Asal Karanganyar Membela Jateng
- 24 Atlet Paralimpik Cilacap Siap Berlaga di Peparnas XVI Papua
