Obyek wisata Semarang di Kota Semarang mulai dibanjiri pengunjung dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
- Wisata Air Terjun Jumog Masih Jadi Tujuan Utama Wisatawan
- Pariwisata Kota Semarang Optimis Gemerlap Dan Padat Kunjungan Selama Lebaran 2025
- Desa Wisata Perlu Dorongan Maksimal
Baca Juga
Salah seorang pengunjung, Purnomo mengaku, senang akhirnya dapat berlibur bersama keluarga.
"Dibukanya Semarang Zoo ini tentunya jadi angin segar bagi kami khususnya anak anak yang selama ini kangen berlibur. Selain itu, Semarang Zoo menjadi wisata edukasi bagi anak anak, tentunya membawa dampak positif setelah selama ini 'terkurung' di tengah pandemi," ujar Purnowo, warga Kabupaten Semarang.
Sementara itu, Staf Managemen Semarang Zoo, Jeje mengatakan, sejak dibuka pada 18 Agustus lalu, Semarang Zoo menerapkan protokol kesehatan ketat. Diantaranya menyediakan puluhan tempat cuci tangan hingga pengukur suhu tubuh.
"Kita lebih perketat prokesnya. Khususnya menunjukkan sertifikat vaksinasi untuk seluruh pengunjung," kata Jeje.
Selain itu, pada Bulan September lalu, satwa jenis Karimata sudah dilakukan vaksinasi. "Untuk mengantisipasi terserangnya virus, kita bersama dinas juga melakukan vaksinasi satwa," tambah Jeje.
Dua bulan pasca dibukanya Semarang Zoo, minat pengunjung terus mengalami peningkatan. Meski belum signifikan, namun pihak managemen terus melakukan promosi baik luring maupum daring.
- Sukses Gelar Pameran Java in Paris, Gibran Siap Gelar Acara Serupa di Negara Lain
- Pengen Healing Sambil Sunsetan? Cobain Nongkrong di Openaire Semarang
- Tol Bawen-Salatiga Masih Primadona Pemudik Berburu Foto Epik