Pengunjung Terpapar Covid-19, Pemkab Kendal Akan Tutup Obyek Wisata

Pemerintah kabupaten Kendal akan menutup kembali obyek wisata jika petugas maupun pengunjung dilaporkan terpapar Covid-19.


Hal tersebut disampaikan Sekda Kabupaten Kendal Moh. Toha dalam kegiatan launching wisata siaga candi 2020 Pantai Cahaya Desa Sendang Sikucing Kecamatan Rowosari bersama Polres Kendal dan Kodim 0715 Kendal, Rabu (9/9).

Pemerintah Kabupaten Kendal telah memberikan ijin kepada seluruh pengelola sektor pariwisata untuk membuka kembali semua tempat wisata. Tapi yang belum boleh dibuka tempat wisata air seperti kolam renang maupun wahana air lainnya. Ini interuksi dari Gubernur Jateng," katanya.

Toha menjelaskan, kebijakan tersebut untuk memulihkan ekonomi masyarakat Kendal yang mencari penghasilan di sekitar tempat-tempat wisata.

"Warga sekitar tempat wisata yang mata pencahariannya dari situ tentunya mengandal dari tempat wisata tersebut. Jadi kebijakan kami adalah untuk membuka kembali tempat wisata dengan maksud memulihkan ekonomi masyarakat Kendal," jelasnya.

Namun begitu, protokol kesehatan tetap dilaksanakan untuk mencegah adanya klaster baru penularam Covid-19.

"Obyek wisata sudah dibuka lagi dan kami berharap ekonomi warga mulai bangkit. Dengan launching ini dapat menjadi pemicu pemulihan ekonomi di Kendal dan menjadi objek percontohan pada objek wisata lainnya,"  tambahnya.

Kapolres Kendal, AKBP Ali Wardana mengharapkan, pembukaan kembali tempat wisata juga tetap fokus pada pencegahan Covid-19 agar bergerak beriringan.

"Tempat wisata telah dijinkan buka guna memulihkan ekonomi dan pemkab Kendal saya yakin akan bertindak tegas jika ditemukan pengunjung atau petugas yang positif corona. Peraturannya sudah ada dan jelas yang mengatur untuk menyadarkan masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan" katanya.

Direktur PT  Wersut Seguni Indonesia (WSI) Pantai Cahaya, Yanuar Handoko mengatakan, akan lebih selektif kepada wisatawan yang hendak berkunjung ke Pantai Cahaya.

"Petugas kami akan selektif dan secara otomatis tidak memperbolehkan pengunjung masuk tanpa memakai masker. Kami akan perketat sesuai protokol kesehatan," katanya.