Percepat BIAN, DKK Kota Semarang Lakukan Percepatan Imunisasi Anak

LAPORAN : Lia Dina Yunita

Kamis, 11 Agustus 2022 | 14:27 Updated: Kamis, 11 Agustus 2022 | ;07:27

Program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) yang digeber pemerintah pusat terus digencarkan di masing-masing kabupaten/kota di Indonesia.

Baca Juga

Dinas Kesehatan Kota (DKK) Kota Semarang mencatat hingga hari ini sasaran BIAN yang sudah mendapatkan imunisasi baru mencapai 25 persen.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam mengatakan target sasaran penerima BIAN yakni anak usia 6-59 bulan sebanyak 73.358.

DKK sendiri terus melakukan percepatan dengan berbagai inovasi untuk bisa menarik peserta BIAN mendapatkan imunisasi.

Selain bisa melakukan BIAN di masing-masing Posyandu yang tersebar di 177 Kelurahan di Kota Semarang, saat ini DKK telah menyediakan dua tempat untuk melakukan BIAN yakni di Museum Ronggowarsito dan Balaikota Semarang.

Menariknya, setelah anak-anak mendapatkan imunisasi kemudian bisa melakukan wisata berkeliling kota Semarang (city tour) menggunakan bus Denok Kenang yang telah disediakan oleh Dinas Perhubungan Kota Semarang.

"Imunisasi BIAN ini juga kita lakukan di Museum Ronggowarsito setiap Senin-Jumat jam 08.00-09.30 setelah suntik lalu anak-anak diajak city tour pakai bus Denok Kenang. Sementara hari Sabtu ada di Balaikota Semarang mulai jam 08.00-09.30," kata Hakam, Kamis (11/8).

Hakam mengatakan untuk peserta BIAN yang akan melakukan imunisasi di Museum Ronggowarsito sementara dikhususkan bagi rombongan dari sekolah seperti Kelompok Bermain (KB), PAUD maupun TK.

Terkait dengan pendaftarannya bisa melalui Puskesmas terdekat dari sekolah tersebut.

"Kalau kuota kita lihat dari Dishub yang menyediakan bus Denok Kenang itu biasanya satu bus isi 50 orang, jadi kita tinggal sesuaikan berapa jumlah anak-anak yang akan mengikuti BIAN," jelasnya.

Sementara untuk BIAN yang dilakukan di Balaikota Semarang dibuka untuk umum dan peserta BIAN bisa mendaftarkan diri melalui website victori.semarangkota.go.id.

Nantinya, lanjut Hakam, untuk BIAN yang dilakukan di Museum Ronggowarsito juga akan dibuka untuk umum dengan mendaftar melalui website yang sama.

"Inovasi ini diharapkan bisa menggaet masyarakat untuk melakukan BIAN karena memang kita harus melakukan segala cara untuk memaksimalkan capaian kita," pungkasnya.