Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersilaturahmi dan menjalin komunikasi dengan DPC PDIP Solo, Selasa (28/5) sore.
- Ristawati Optimis Rekomendasi PDIP Jatuh kepada Petahana
- Bawaslu Mulai Koordinasikan Kesiapan Pemilu 2024
- Teddy Sulistio Mengundurkan Diri dari Ketua DPC PDIP Salatiga dan Anggota DPRD
Baca Juga
Menariknya, pertemuan ini kental nuansa politik mengingat, ada nama kader internal PDIP yang juga wakil Walikota Solo Teguh Prakosa masuk dalam radar calon Wali Kota Solo.
Sinyal ini dikuatkan dengan pernyataan Ketua DPD PKS Kota Solo, Daryono yang menyebut, pertemuan dengan DPC PDIP kota Solo ini merupakan tindak lanjut dari hasil penjaringan internal yang dilakukan oleh PKS Solo.
"Pasalnya ada satu nama kader PDIP Solo yang masuk dalam radar penjaringan di PKS kota Solo," jelas Daryono.
Sehingga safari politik ini sekaligus untuk menyampaikan hasil penjaringan ini sekaligus untuk 'memfollow up' atau berkomunikasi lebih lanjut dengan PDIP kota Solo.
"Untuk kerja sama ataupun menindaklanjuti dalam konteks langkah ke depan menyambut perpolitikan sampai tahun 2029 mendatang," lanjutnya.
Daryono juga menyampaikan munculnya nama Teguh Prakosa, sosok eksternal di luar PKS yang secara popularitasnya tinggi dan itu merupakan hal yang wajar. "Beliau kan wakil walikota, jadi popularitasnya juga tinggi," imbuhnya.
Namun jika nanti hasil rekomendasi dari DPP PDIP jatuh tidak kepada Teguh Prakosa, pihaknya sangat menghormati proses di internal partai PDIP.
"Sebab (keputusan) itu mekanisme internal di PDIP. Kami hanya menyampaikan bahwa ini sebagai sebuah prolog untuk kita komunikasi dengan teman-teman di PDIP Solo," tandasnya.
Sementara itu Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengucapkan terima kasih nama salah satu kader terbaik PDIP masuk dalam proses penjaringan di internal PKS.
Rudi berharap kedepannya akan di tindaklanjuti dengan silahturahmi dengan partai lainnya di Kota Solo. Sebab kerjasama ini tidak hanya pada pilkada saja tapi juga bisa kerjasama di parlemen.
"Karena di partai tidak ada oposisi atau koalisi, tapi yang ada kerjasama," tandasnya.
Sebelumnya Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Solo telah melakukan penjaringan calon Wali Kota Solo. Ada 14 nama calon yang masuk bursa cawalkot Pilkada Solo 2024.
Dari jumlah tersebut tujuh orang merupakan kader internal PKS dan tujuh orang eksternal. Untuk kader internal PKS Solo ada Sugeng Riyanto (Ketua Majelis Pertimbangan Daerah PKS Solo). Kemudian Daryono (Ketua DPD PKS Solo).
Ketiga Syaifulhaq Mayyazi (Perwakilan Tokoh Muda PKS), kemudian ada juga Didik Hermawan (Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD PKS). Kemudian Abdul Ghofar Ismail (Sekretaris Majelis Pertimbangan Wilayah PKS Jawa Tengah) dan Asih Sunjoto Putro (Ketua Fraksi PKS DPRD Solo).
Sedangkan dari eksternal ada nama wakil walikota Solo Teguh Prakosa, ada KGPAA Mangkunegoro X atau Gusti Bhre. Kemudian politisi muda Sekar Tandjung (Ketua DPD Partai Golkar Solo). Mashuri (Ketua PC Nahdlatul Ulama Solo).
Juga Nur Khalid Syaifullah (Ketua Majelis Tafsir Al Quran). Selanjutnya ada nama Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Prof. Dr. Sofyan Anif dan terakhir M.Taufiq (Pengacara).
- Ditetapkan KPU, Rizal Bawazier Resmi jadi Anggota DPR RI Pertama PKS dari Dapil X Jateng
- Hadi-Sugeng Siap Selesaikan Pembangunan di Grobogan hingga 100 Persen
- Pilkada Karanganyar: Sampai Saat Ini Sikap PKS Masih Adem