Provinsi Jawa Tengah menjadi tuan rumah acara Forum Kerja Sama Daerah Mitra Praja Utama (FKD-MPU) yang digelar di Kota Solo.
- Satu Jenazah Korban Laka Tol Belum Teridentifikasi Ada Tatto di Tangan
- Kabar Baik, Rembang Segera Memiliki Doking Kapal
- nDongeng Pilkada, Saat Seniman Bareng Kesbangpol Edukasi Pemuda tentang Pilkada 2024
Baca Juga
Provinsi Jawa Tengah diwakili oleh Muhammad Masrofi, Kepala Biro Pemerintahan, Otonomi Daerah dan Kerja Sama Sekretariat Daerah Jateng.
Direktur Eksekutif FKD-MPU Suwarno mengatakan, forum tersebut adalah wadah dari 10 provinsi yang bersinergi untuk memajukan wilayahnya.
Meliputi Provinsi Lampung, Banten, DKI, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
"Provinsi tersebut yang tergabung dari sabuk selatan Republik Indonesia," jelasnya kepada awak media, Kamis (5/12).
Dia juga sampaikan 10 propinsi yang tergabung dalam Forum Kerja Sama Daerah Mitra Praja Utama (FKD-MPU) ingin berkomitmen bekerjasama dan mencari solusi terkait permasalahan yang terjadi di wilayah masing-masing.
"Intinya yang paling pokok adalah mensinergikan kerja sama antar daerah terutama untuk meningkatkan potensi di masing-masing daerah yang tergabung dalam FKD-MPU, sekaligus menyelesaikan masalah di sekitarnya," jelasnya kepada awak media, Kamis (5/12) sore.
Menurutnya, ada empat poin yang menjadi fokus utama kerjasama.
Pertama adalah penanganan bersama warga binaan sosial, penyandang masalah kesejahteraan sosial, orang dengan masalah kejiwaan (ODMK) dan Orang dengan gangguan Jiwa (ODGJ).
"Point kedua adalah ketahanan pangan dan pengendalian inflasi daerah. Ketiga pengembangan pusat Tourism perdagangan dan investasi dari 10 propinsi. Dan yang keempat adalah penangan bencana," paparnya lebih lanjut.
Penanganan ODGJ dan ODMK menjadi prioritas karena kedua hal tersebut berdasarkan berbagai kajian akademis mengalami trend peningkatan. Bahkan jumlahnya bersaing dengan jumlah lansia.
- Polda Jateng Minta Keterangan Kepada 37 Orang
- Tanam Ribuan Bibit Pohon, Kasad Pimpin Penghijauan di Gunung Lawu
- Pemkot Bakal Kawal Perjalanan Thudong Hingga Perbatasan Kota Semarang