Perum BULOG Wilayah Jawa Tengah memastikan persediaan beras untuk memenuhi masyarakat pada 3-4 bulan ke depan.
- Wakil Ketua DPRD Jateng: Berantas Kemiskinan, Genjot Potensi UMKM!
- Momentum Ramadan, Semen Gresik Santuni 200 Anak Yatim Rembang
- Pedagang Didata, Pasar Johar Ditata Rapi
Baca Juga
Perusahaan alat telekomunikasi Apple Inc telah menutup sementara beberapa toko di California menyusul lonjakan kasus Covid-19 di negara bagian itu.
Hal ini akhirnya membuat saham pembuat iPhone itu turun 1,3 persen sebelum penutupan, Jumat (18/12) waktu setempat, dikutip dari Kantor Berita RMOL.
Situs web Apple menunjukkan bahwa setidaknya 12 toko tutup mulai hari Jumat dan Sabtu, termasuk di Grove, Sherman Oaks, dan Beverly Center, hanya seminggu sebelum puncak musim liburan.
"Kami untuk sementara akan menutup, tetapi saat ini terbuka untuk pengambilan pesanan online yang ada, yang sebelumnya dijadwalkan untuk janji Dukungan Genius di dalam toko," kata Apple, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (19/12).
Perusahaan melakukan langkah serupa pada bulan Juni lalu. Ketika itu mereka menutup sekitar 32 toko karena kasus virus corona meningkat setelah pelonggaran penguncian pada bulan Mei.
Hingga saat ini Amerika Serikat telah melaporkan 17,2 juta kasus infeksi dan 311.102 kematian terkait virus corona sejak awal pandemi, dengan California menjadi salah satu negara bagian yang paling terpukul.
- OJK Dorong Masyarakat Investasi Surat Berharga Milik Negara
- Yege Steak Keboen, Bukan Sekedar Restoran Biasa
- One Stop Shopping Jadi Kunci Kesetiaan Pelanggan Pantes Gallery
