Pertamina Kucurkan Rp67,5 Juta Untuk Tiap UMKM Mitra Binaan

PT Pertamina MOR IV memberikan bantuan sekitar Rp67,5 juta untuk masing-masing UMKM yang menjadi mitra binaannya di Jateng-DIY dalam program ‘Pinky Movement’.


PT Pertamina MOR IV memberikan bantuan sekitar Rp67,5 juta untuk masing-masing UMKM yang menjadi mitra binaannya di Jateng-DIY dalam program ‘Pinky Movement’.

Menurut Pjs. Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina MOR IV, Marthia Mulia Asri, total ada 170 UMKM yang memperoleh kucuran bantuan mencapai Rp11,49 miliar dalam program tersebut.

Ia menjelaskan, program ‘Pinky Movement’ ini memiliki tujuan untuk membantu meningkatkan perekonomian pelaku UMKM bersinergi dengan Pertamina untuk menyalurkan LPG non subsidi yaitu bright gas.

Para pelaku UMKM ini adalah mereka yang kesehariannya tidak lepas dari penggunaan bahan bakar LPG baik itu penjual atau pangkalan LPG ataupun usaha-usaha seperti kuliner yang menggunakan LPG sebagai bahan bakarnya,†kata Marthia.

Dia menambahkan, tujuan lain dari program ini adalah mengedukasi pelaku UMKM dan masyarakat agar penyaluran LPG menjadi tepat sasaran.

Selama ini masih banyak para pelaku usaha maupun masyarakat yang belum paham terkait perbedaan dan peruntukkan LPG subsidi dan non subsidi. LPG 3 kg tabung hijau yang merupakan program subsidi pemerintah masih sering kita jumpai digunakan oleh masyarakat mampu. Sehingga Melalui program ‘Pinky Movement’, kami sekaligus mengedukasi terkait hal tersebut agar penyaluran LPG tepat sasaran,†ungkapnya.

Melalui program kemitraan Kementerian BUMN, Pertamina terus berupaya meningkatkan dan menciptakan kemandirian ekonomi para pelaku UMKM di Indonesia.

Secara keseluruhan untuk wilayah Pertamina MOR IV, hingga saat ini telah tersalurkan dana kemitraan sebesar Rp21.200.000.000 atau telah mencapai 117% dari target awal di tahun 2020 yaitu sebesar Rp18.000.000.000.

Sebanyak lebih dari 250 mitra binaan UMKM di tahun 2020 ini bergabung dengan kami. Pertamina tentunya akan terus berupaya memberikan sosialisasi dan mengajak pelaku UMKM untuk dapat bergabung dalam program kemitraan yang serentak dilaksanakan oleh sebagian besar perusahaan BUMN di Indonesia. Sehingga tujuan nawacita di sektor ekonomi yaitu menciptakan kemandirian ekonomi dapat terwujud,†pungkas Marthia.