Proses menuju denuklirisasi di Semenanjung Korea memang tidak bisa singkat.
- Daftar Sepaket Bacabup-wabup Lewat PKB, Bejo Sapto Priyono dan Sodik Panaskan Pilbup Batang 2024
- KPU Kabupaten Magelang Kaji Usulan Pembentukan 16 TPS Loksus
- Ribuan Kader PKS Serukan Muh Haris Calon Wali Kota Salatiga
Baca Juga
Begitu juga dengan upaya pengakhiran ketegangan termasuk menghentikan latihan-latihan militer bersama, kerja sama di berbagai bidang, dan lainnya. Hal itu bisa dilaksanakan dengan komitmen-komitmen yang tulus dari seluruh pihak.
"Kami mendukung pernyataan kedua pemimpin mengenai membangun era baru kedua negara dan tentunya era baru di kawasan yang lebih abadi dan stabil. Kita berharap hasil pertemuan kali ini bisa segera ditindaklanjuti Menlu Mike Pompeo dan pejabat tinggi Korut, termasuk pertemuan-pertemuan antar-Korea," tutur anggota Komisi I DPR sekaligus Ketua Grup Kerja Sama Bilateral DPR RI-Parlemen Korea Selatan, Evita Nursanty dalam keterangannya, Rabu (13/6) dikutip dari Kantor Berita
Hal ini disampaikan Evita menanggapi pertemuan Presiden Amerika Serikat, Donald J. Trump dengan Pemimpin Korea Utara, Kim Jon-un di Singapura, kemarin (Selasa, 12/6).
Evita berharap masing-masing pihak melihat ke depan dengan tujuan kuat pada isu perdamaian dan kesejahteraan, serta mampu mengatasi sejumlah persoalan yang akan tetap ada di masa mendatang.
Ia juga berharap terobosan-terobosan baru dalam diplomasi untuk menciptakan perdamaian terus dilakukan di berbagai negara di dunia.
"Apa yang sedang terjadi di Semenanjung Korea ini harusnya bisa menjadi inspirasi bagi negara-negara lain atau tokoh-tokoh lain di dunia untuk menciptakan perdamaian abadi," tandasnya.
Mengenai Indonesia sendiri, menurut Evita, memiliki hubungan yang baik dengan Korut dan Korsel, dan sebagai sahabat akan tetap mendukung perdamaian Semenanjung Korea. Hal itu diyakininya bisa mendorong peningkatan kerja sama yang lebih kuat di masa mendatang.
- Balas Tudingan Loyalis Ganjar, Dede Beberkan Prestasi Elektoral PDIP Dibawah Bambang Pacul
- Jelang Pilgub Jateng: Sudaryono Akui Dapat Perintah Khusus Prabowo Maju Pilkada
- Pileg 2024, Wihaji : 60 Persen Pemilih adalah Milenial