Hingga minggu kedua, sebanyak 78 persen pemilih di Kabupaten Batang telah menjalani proses pencocokan dan penelitian (coklit) yang dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih). Hal itu disampaikan oleh Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi, M Subkhi.
- Pastikan Layanan di Balik Jeruji, BPJS Kesehatan Pekalongan Sosialisasi di Lapas Batang
- Isu Bupati Impor di Pilkada Batang 2024, Pengamat Politik: Cukup Ampuh Digunakan
- Bencana Kekeringan Melanda Ribuan Jiwa di Kabupaten Batang: BPBD Turun Tangan
Baca Juga
Ia menyebutkan hal itu dalam acara sosialisasi Tahapan Pemutakhiran Data Pemilih dan Penyusunan Daftar Pemilih di Aula Kantor KPU Kabupaten Batang.
"Hingga Minggu ke-2 ini sudah sekitar 78 persen pemilih yang dicoklit, yakni ada 485.768 dari 617.756 pemilih," ungkap Subkhi, Selasa (9/7).
Subkhi menambahkan, pihaknya menargetkan proses coklit dapat selesai pada minggu ketiga. Dengan begitu, di minggu keempat, persiapan daftar pemilih dan pleno di setiap tingkatan dapat dilakukan.
"Setelah coklit ini nantinya data akan disusun menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS). Dan kemudian dilanjutkan penentuan DPS Hasil Perbaikan hingga nantinya ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada 21 September mendatang," jelas Subkhi.
Sejauh ini, proses coklit berjalan relatif lancar tanpa kendala berarti. Namun, Subkhi mengakui adanya beberapa hambatan dalam penggunaan aplikasi e-coklit, terutama di daerah dengan sinyal yang minim.
"Jadi coklit itu dilakukan secara manual dan menggunakan aplikasi. Tapi karena ada beberapa titik yang minim sinyal, terkadang ada kendala untuk input data. Tapi tidak banyak kejadiannya, kurang dari 5 persen, dan itupun bisa diatasi dengan sinkronisasi data setelah coklit manual dilaksanakan," imbuhnya.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Batang, Ida Susanti, berharap seluruh elemen masyarakat turut berpartisipasi aktif dalam mensukseskan tahapan pemilu, terutama dalam pelaksanaan coklit ini. Ia juga mengimbau masyarakat yang belum dicoklit untuk segera menghubungi pantarlih atau petugas PPS di desa masing-masing.
"Atas nama KPU Kabupaten Batang, kami meminta dukungan untuk mensukseskan coklit. Jangan sampai ada masyarakat yang punya hak pilih tidak terdaftar dan tercecer. Karena peran serta kita sangat penting untuk mengawal tahapan coklit ini," harapnya. 
- Pastikan Layanan di Balik Jeruji, BPJS Kesehatan Pekalongan Sosialisasi di Lapas Batang
- Isu Bupati Impor di Pilkada Batang 2024, Pengamat Politik: Cukup Ampuh Digunakan
- Bencana Kekeringan Melanda Ribuan Jiwa di Kabupaten Batang: BPBD Turun Tangan
