PM Baru Inggris dan Istri Diperkirakan Lebih Kaya dari Keluarga Kerajaan

Kekayaan perdana menteri Inggris yang baru, Rishi Sunak dan istrinya, Akshata Murty, diperkirakan jumlahnya melebihi harta yang dimiliki keluarga kerajaan, bahkan Raja Charles III sekalipun.


Dinukil dari Kantor Berita Politik RMOL, menurut daftar orang terkaya tahun 2022 yang diterbitkan Sunday Times, Sunak dan Murty menempati urutan orang terkaya ke-222 di Inggris dengan jumlah harta diperkirakan mencapai 845,5 juta dolar AS atau setara dengan Rp13 Triliun.

Masih merujuk pada data yang sama, dibandingkan dengan Sunak dan istri, Ratu Elizabeth II sebelum kematiannya diperkirakan memiliki harta kekayaan sebesar 418,5 juta dolar AS atau setara dengan Rp 6,5 triliun.

Bahkan menurut Guardian, Raja Charles III dan Ratu Camilla diperkirakan masing-masing hanya memiliki 339 juta dolar AS atau Rp5,2 triliun dan 396 juta dolar AS atau Rp6 triliun.

Data tersebut menunjukkan betapa kayanya Sunak yang akan menjabat sebagai perdana menteri Inggris menggantikan Liz Truss yang mengundurkan diri pekan lalu.

Dimuat New York Post, Sunak adalah mantan manajer Hedge Fund, tetapi Istrinya Murty adalah putri dari N.R. Narayana Murthy, salah satu orang terkaya di India.

Narayana merupakan pendiri raksasa teknologi Infosys dan pada saat daftar orang terkaya diterbitkan pada bulan Juli, Murty memiliki saham senilai sekitar 780 juta dolar AS atau setara Rp 12 triliun.

Selain itu, istri Sunak itu juga merupakan sorang perancang busana dan berinvestasi di perusahaan rintisan melalui perusahaan investasi swastanya, Catamaran Ventures UK.

Pada bulan Mei, Bloomberg Billionaires Index menempatkan kekayaan bersih Murty di angka 1,3 miliar dolar AS atau sekitar Rp20 triliun.

Pasangan asal India itu bahkan memiliki empat rumah senilai sekitar 17 juta dolar AS atau senilai dengan R 265 miliar, termasuk sebuah penthouse di Los Angeles yang menghadap pantai tempat syuting film Baywatch.

Murty belakang diketahui tidak memilih untuk berdomisili, yang berarti dirinya wajib membayar 33.932 dolar AS atau Rp 529 juta setahun untuk tidak harus membayar pajak lokal atas pendapatan luar negeri.

Ia berkomitmen untuk membayarnya karena tidak ingin membebani suaminya yang saat itu merupakan menteri keuangan Inggris.

"Saya memahami dan menghargai rasa keadilan Inggris dan saya tidak ingin status pajak saya menjadi gangguan bagi suami saya atau mempengaruhi keluarga saya," kata Murty dalam sebuah pernyataan.

“Saya sekarang akan membayar pajak Inggris berdasarkan semua pendapatan saya di seluruh dunia, termasuk dividen dan keuntungan modal, di mana pun di dunia pendapatan itu muncul," tambahnya.

Sunak tidak hanya akan menjadi salah satu perdana menteri Inggris terkaya dalam sejarah, tetapi ia juga akan menjadi perdana menteri dengan kulit berwarna,  beragama Hindu pertama dan orang termuda yang menjabat dalam lebih dari 200 tahun.