Politisi Nasdem Ajak Warga Purbalingga Rajin Olah Raga

Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) yang juga Anggota komisi IX DPR-RI Amalia Anggraini mengajak kepada masyarakat di Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga untuk hidup sehat dan rajin berolah raga. Ajakan anggota DPR dari Dapil Jateng VII itu dilakukan pada sosialisasi Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat, Senin (13/8).


Amalia mengatakan, sosialisasi Germas Hidup Sehat bertujuan agar masyarakat lebih giat untuk memakan buah dan sayur agar mereka tetap sehat. Selain itu acara tersebut juga untuk mensosialisasikan masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan menghindari gaya hidup yang tidak sehat seperti konsumsi makanan cepat saji, merokok dan jarang melakukan aktivitas fisik.

Mulai sekarang mari kita rajin berolahraga agar badan menjadi sehat karena aliran darah menjadi lancar," katanya.

Amalia  menambahkan, komisi IX yang salah satunya bermitra dengan Kementerian Kesehatan selalu mengontrol perkembangan bidang kesehatan. Menurutnya, tugasnya memastikan akses kesehatan di Kabupaten Purbalingga bisa terlayani dengan baik dan tentu saja dengan kualitas yang baik pula. Dia menyerukan kepada yang hadir untuk melakukan langkah preventif sebelum penyakit menyerang.

Lakukan pengecekan kesehatan rutin agar kesehatan terkontrol. Karena karena pergeseran pola hidup pada masa sekarang banyak penyakit tidak menular seperti stroke, jantung koroner dan diabetes bisa menyerang siapa saja," imbuhnya.

Hal itu harus menjadi perhatian karena walaupun masyarakat mengikuti program jaminan kesehatan, diketahui BPJS kesehatan RI mengalami defisit yang tidak sedikit akibat mengcover penyakit katastropik (tidak menular) diatas. Di tahun 2016 BPJS kesehatan RI defisit hingga Rp 9,3 triliun dan di tahun 2017 defisit hingga Rp 9,7 triliun yang disebabkan biaya cover penyakit katastropik membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Ayo kita ikut berkontribusi untuk tidak membuat defisit dengan cara bergaya hidup sehat. Penyakit seperti gagaj ginjal yang membutuhkan perawatan cuci darah, kanker yang membutuhkan kemoterapi itu kan tidak murah biayanya. Makanya daripada kita mengobati lebih baik kita mencegah dengan cara hidup sehat," ujarnya.