Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Republik Indonesia (BMKG) miliki program baru literasi di bidang astronomi, berupa Sekolah Lapang Hilal (SLH).
- Wali Kota Semarang Mendapat Penghargaan dari PCNU atas Kontribusi Dalam Pembangunan
- Bupati Etik Adakan Pengajian Baitul Hikmah Dan Laporkan Penyaluran Zakat BAZNAS Sukoharjo
- Ini Tips Antirem Blong untuk Pengendara Matic di Turunan Tajam
Baca Juga
Sekolah Lapang Hilal akan menjadi lembaga pendidikan di bidang hilal yang dikelola BMKG bekerja sama dengan pesantren di seluruh Indonesia.
Deputi Bidang Geofisika, Suko Adi Prayitno, menyampaikan, program sekolah hilal merupakan salah bentuk perhatian BMKG dalam perkembangan astronomi di Indonesia khususnya Rukyatul Hilal.
"Mengingat lebih dari 80% warga Indonesia beragama Islam dan menggunakan kalender Hijriah dalam beribadah, oleh karena itu keakuratan dan ketepatan rukyatul hilal dalam kalender Hijriah sangat penting dan krusial," paparnya, Minggu (28/8).
Keberadaan Observatorium Assalaam mendukung kegiatan ini dengan mendukung penuh Sekolah Lapang Hilal edisi perdana.
Kegiatan ini menghadirkan 200 peserta terdiri dari unsur santri anggota CASA (Club Astronomi Santri Assalaam), para pembimbing CASA, pengasuh PPMI Assalaam serta di luar Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam.
Seperti dari Kementerian Agama, Peradilan Agama, Ormas Islam (Muhammadiyah, Nahdatul Ulama), utusan pesantren/sekolah-sekolah Islam, serta para astronom amatir dan pegiat-pegiat hilal di seluruh wilayah Solo Raya.
Sekolah Lapang Hilal ini mengambil tema 'Menuju Masyarakat Bersahabat dengan Rukyat Hilal' sangat dinanti oleh umat Islam, khususnya para pegiat ilmu falak bergerak dalam bidang rukyat hilal.
BMKG juga meluncurkan sistem informasi hilal yang akan menjadi pusat data hilal, baik secara hisab maupun hasil observasi hilal dari seluruh wilayah Indonesia yang tersatukan di dalam sistem berbasis website hilal.bmkg.go.id.
Direktur PPMI Assalaam, Drs. Uripto M. Yunus menambahkan, SLH pertama digelar di Pondok Pesantren Modern Islam Assalaam mulai 28-29 Agustus 2022. Kegiatan ini sebagai penutup rangkaian kegiatan 40 tahun PPMI Assalaam Sukoharjo.
Beragam acara dalam rangkaian kegiatan 40 tahun PPMI Assalaam seperti jalan sehat, tabligh akbar, napak tilas hingga pagelaran wayang kulit.
"Sekolah lapang hilal ini sebagai kegiatan penutup rangkaian 40 tahun PPMI Assalaam,” pungkasnya. 
- Dukung Festival HAM, BRT Trans Semarang Beri Diskon 50 Persen
- Turun ke Level 3, Bupati Sukoharjo : Belum Ada PTM, Belum Ada Kelonggaran
- Gubernur Ahmad Luthfi: Warga Jateng Jika Belum Ada Pekerjaan Tetap, Tidak Usah Balik Ke Jakarta
