Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar memberikan kunci rumah kepada Ngarijo warga Sukorejo Gunungpati Semarang dalam program Ayo Peduli Bedah Rumah.
- Dua Pelaku Pencuri Besi Drainase di Semarang Berhasil Ditangkap
- Guru Mengaji Cabuli 17 Anak Didiknya
- Pembunuh Driver Taksi Online di Mugas Terancam Hukuman Mati
Baca Juga
Program Ayo Peduli Bedah Rumah diinisiasi oleh Polsek Gunungpati bersama warga setempat, Kamis (16/12).
Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengapresiasi atas inisiatif dan pelaksanaan program Ayo Peduli Bedah Rumah. Menurutnya, kegiatan ini sangat bagus karena dapat membantu sesama dan bagian dari program pemerintah dengan beberapa persyaratan.
"Beberapa syarat diantaranya WNI punya tanah, tetapi kondisinya tidak layak huni dan berpenghasilan dibawah UMR. Saya tugaskan Kapolsek sesuai persyaratan diatas. Setelah ketemu tinggal mencari rumah waega untuk dilakukan bedah rumah," ungkapnya.
Sementara itu Ngarijo, pemilik rumah yang dibedah mengaku gembira karena sudah mendapatkan tempat tinggal yang layak dan sudah tidak takut lagi ketika datang musim penghujan.
"Terimakasih buat pak Polisi yang sudah melakukan perbaikan rumah saya. Dulu bolong-bolong. Bangunanya terbuat dari triplek dan usuk bambu. Kalau hujan bocor," ujar Ngarijo.
Kapolsek Gunungpati Kompol Warijan yang menginisiasi kegiatan ini mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu bakti sosial dalam bentuk bedah rumah. Polsek Gunungpati bersama warga RT 05/03 bekerjasama guna melaksanakan giat ini.
"Luasnya 6x6 meter persegi, dananya dari swadaya masyarakat dan dibangun dalam jangka waktu 35 hari. Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan bedah rumah ini," pungkasnya.
- Dua Pelaku Pencuri Besi Drainase di Semarang Berhasil Ditangkap
- Guru Mengaji Cabuli 17 Anak Didiknya
- Pembunuh Driver Taksi Online di Mugas Terancam Hukuman Mati