Proses Sortir Surat Suara Dipantau Ketat Polres Kudus

Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto bersama anggotanya dan perwakilan KPU Kudus saat memantau proses pelipatan surat suara di gudang KPU Kudus. Foto: Arief Pramono
Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto bersama anggotanya dan perwakilan KPU Kudus saat memantau proses pelipatan surat suara di gudang KPU Kudus. Foto: Arief Pramono

Penyelenggaran Pemilu 2024 yang tinggal sebulan lagi, memaksa jajaran Polres Kudus harus bekerja ektra keras untuk mengamankan setiap tahapan dalam pesta demokrasi lima tahunan itu. 

Salah satu cara yang dilakukan, yakni melakukan pengecekan di gudang logistic KPU Kudus, Jawa Tengah.

Langkah tersebut untuk mengetahui sejauhmana kesiapan logistik Pemilu 2024. Selain itu, memastikan tidak adanya gangguan pada pelaksanaan tahapan Pemilu. Penegasan itu dikatakan Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto, saat pengecekan di gudang KPU Kudus, Rabu (17/1). 

Dalam kunjungan kali ini, Kapolres Dydit didampingi sejumlah pejabat utama Polres serta pegawai perwakilan KPU setempat, juga memantau proses pelipatan surat suara di Gedung Crystal Building Universitas Muhammadiyah Kudus.

"Ini adalah bentuk komitmen kami untuk menjaga keamanan di wilayah Kudus, dan kita harapkan Pemilu 2024 bisa berjalan lancar, aman dan damai," ujar Dydit.

Dalam kesempatan itu, Kapolres Dydit juga meminta para personel Polres Kudus untuk segera melaporkan setiap perkembangan atau kejadian yang memerlukan penanganan lebih lanjut. Sejumlah personel Polres Kudus juga diturunkan dalam mengamankan pelaksanaan pelipatan kertas suara.

"Kepada semua anggota yang terlibat dalam pengamanan agar bekerja dengan baik, tidak meninggalkan lokasi pengamanan, dan memahami tugasnya dalam menjaga kantor KPU, Bawaslu, dan penjagaan gudang KPU, serta proses pelipatan kertas suara yang merupakan tahapan pemilu," pinta kapolres.

Selain menempatkan personel pengamanan, pihaknya juga menugaskan satuan tugas (Satgas) preventif. Petugas ini untuk melaksanakan patroli dialogis secara rutin ke pusat keramaian dan kantor penyelanggara Pemilu.

“Dengan kehadiran Polri melalui patroli dialogis, semoga dapat memberikan rasa aman dan nyaman pada masyarakat di Kabupaten Kudus,” ungkap kapolres.

Menyoal terkait perbedaan pilihan dalam Pemilu 2024 nanti, AKBP Dydit Dwi Susanto mengimbau dan mengajak masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kerukunan. Tujuannya agar situasi kamtibmas di Kudus tetap kondusif.

"Beda pilihan boleh saja tapi jangan sampai karena perbedaan antar-saudara, teman, tetangga saling bermusuhan," pinta Kapolres Kudus.