Polisi mengamankan puluhan remaja diduga akan tawuran di Kota Semarang dalam dua malam terakhir.
Sekitar 21 remaja tersebut diamankan Polrestabes Semarang usai mendapatkan aduan dari warga karena melihat mereka membawa senjata, pada Minggu (12/11).
Kasat Samapta Polrestabes Semarang, AKBP Asep Supiyanto mengatakan, pengamanan dilakukan di beberapa tempat.
"Itu info awal mereka persiapan sudah janjian mau tawuran, kalau enggak ya mau cari-cari musuh," jelasnya.
Ada 12 orang diamankan di Jalan Majapahit Semarang dengan dua senjata tajam beserta stik golf. Kemudian dua orang ditangkap setelah diamankan warga di Bonharjo dan tujuh orang diamankan di Semarang Utara dengan satu buah celurit. Mereka diduga hendak melakukan tawuran.
"Masih, masih pada di ruang pidum, diperiksa-periksa dulu," lanjutnya.
Asep juga mengingatkan kepada para remaja agar tak membuat kelompok-kelompok yang menjurus kepada hal-hal negatif terutama tawuran. Pihaknya menyebut hal seperti itu bakal dikenakan hukum pidana.
"Intinya memang kalau terus menerus seperti ini kita nggak lihat pelajar atau siapa kita juga sudah diskusi harusnya ditindaklanjut biar ada efek jeranya," katanya.
Sebelumnya, polisi juga menangkap 22 orang dengan sembilan senjata tajam diduga hendak tawuran pasa Sabtu (21/11). Rata-rata usia mereka juga masih belasan tahun.