Ratusan koper jamaah calon haji dari Kabupaten Grobogan berjajar rapi di halaman parkir Masjid Jabalul Khoir Purwodadi, Kamis (8/5) siang. Rencananya koper-koper tersebut bakal dikirim ke asrama haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
- Antisipasi Adanya Korsleting Listrik , Rutan Salatiga Cek Jaringan Listrik
- El Nino Berpotensi Bikin Ribuan Hektare Sawah di Batang Kekeringan
- Tegal Bersiap: Sinergi Pemerintah Kota Tegal, Polres Tegal Dan Instansi Dalam Pengamanan Arus Mudik 2025
Baca Juga
Pelaksana Harian (Plh) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kabupaten Grobogan Abdur Rouf mengatakan koper yang tertata rapi tersebut merupakan milik jamaah haji kloter 36, 37, dan 38. Sementara untuk kloter 35, kopernya sudah sampai asrama haji Donohudan sekira jam 10.00 WIB.
Seluruh koper jemaah calon haji Kabupaten Grobogan, kata Rouf, sampai di asrama haji Donohudan paling lambat Kamis (8 Mei 2025) malam. Adapun personil jamaahnya baru diberangkatkan pada Jumat - Sabtu (9 - 10 Mei 2025) sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Tujuannya dikumpulkan di sini untuk efektifitas. Koper juga sudah dipilah-pilah sesuai kloter. Setelah ini dimasukkan ke dalam mobil boks untuk dikirim menuju asrama haji Donohudan," ungkap Rouf.
Agar terjamin keamanannya serta mengantisipasi turunnya hujan saat pengiriman menuju asrama haji Donohudan, Rouf mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan Kantor Pos Cabang Purwodadi.
Dijelaskan, tiap koper ada asuransi yang menjamin sehingga kalau ada koper yang rusak akan mendapatkan ganti.
"Terkait waktu pengiriman juga harus sesuai jadwal masuk ke asrama haji. Kalau belum jadwalnya, tapi kemudian kami kirim kopernya, bisa kena marah," terangnya.
Rouf memaparkan, dalam pelaksanaannya, PHU Kemenag bekerjasama dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah Nahdhatul Ulama KBIHU-NU Kabupaten Grobogan guna mengambil koper calon haji dari 19 kecamatan menuju Masjid Jabalul Khoir Purwodadi.
"Jadi, masing-masing jamaah sudah bikin kesepakatan dengan koordinator kecamatan untuk titik pengumpulan. KBIHU-NU menyiapkan empat truk itu untuk mengambil koper jamaah dari titik pengumpulan di masing-masing kecamatan," ujarnya.
Setelah koper-koper tiba di Masjid Jabalul Khoir Purwodadi, PHU Kemenag Kabupaten Grobogan langsung melakukan pengecekan agar tidak ada kesalahan, baik nama jamaah, kloter, maupun jumlah.
"Jumlah kopernya tidak boleh kurang serta tidak boleh lebih. Harus sesuai dengan jumlah jamaah," tutupnya.
- Jemaah Calon Haji Kota Pekalongan Sampai di Madinah dalam Kondisi Sehat
- Kerja Polda Jateng Diapresiasi Komisi III DPR RI
- 50 Desa di Grobogan Gelar Musdesus, Ditargetkan 280 Koperasi Terbentuk