Ratusan Mahasiswa Undip Terima Bantuan Sembako

Ratusan paket sembako dibagikan kepada mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang yang berasal dari luar daerah. Pembagian ini menyusul himbauan pihak universitas kepada mahasiswa untuk tidak mudik di tengah pendemi covid 19.


Ratusan mahasiswa Undip Semarang mendapat bantuan sembako dan masker yang secara simbolis diserahkan Rektor Undip, Prof Yos Johan Utama, di Halaman Gedung Widya Puraya Undip Semarang, Kamis (16/4/2020).

Paket sembako berisikan telor, mie instan, beras, minyak goreng dan masker tersebut, dibagikan kepada para mahasiswa yang berasal dari luar daerah dan memilih untuk tetap tinggal di kos selama pendemi covid-19.

"Ini tahap pertama yang kita bagikan. Tidak hanya mahasiwa Indonesia saja, tapi mahasiswa yang berasal dari luar negeri yang kuliah di Undip, kita bantu dalam kebutuhan sembako," ujar Rektor Undip.

Selain itu, untuk pencegahan penyebaran covid-19, pihak Undip juga menghimbau kepada para mahasiswa dari luar daerah untuk tetap tinggal di kos.

"Kami sudah siap untuk membantu para mahasiswa yang kami rasa juga mengalami masa sulit di tengah pendemi ini," tambah Prof Yos.

Sementara itu, salah seorang mahasiswa asal Sumatera Utara, Bahtiar Yusuf, mengaku terbantu dengan adanya sembako gratis ini. Pasalnya, saat ini, sebagian warung makan memilih tutup.

"Sebagian besar daerah sini sudah banyak yang karantina wilayah, sehingga banyak warung makan yang tutup. Kami berharap, pihak kampus terus memberi bantuan sembako bagi kita yang memilih bertahan dan tidak mudik," ungkap Yusuf.