Pemerintah Kabupaten Batang meluncurkan aplikasi Setelah Anak Lahir Bila Lapor Capil Anak Langsung Dapat Nomor Induk Kependudukan (Salsabila Cantik).
- Puskesmas Di Jepara 'Jemput bola' di Pondok Pesantren
- Ambulance Siap Gas Kado Milad ke 48 RS Aisyiyah Kudus
- Sambangi Pasien Rawat Inap, Petugas BPJS Satu Cek Layanan Peserta di Faskes
Baca Juga
Aplikasi itu hasil kolaborasi Dinas Kesehatan dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Batang. Tujuannya sebagai data base Bayi Baru Lahir (BBL) terhubung langsung dengan BPJS Kesehatan di fasilitas kesehatan.
"Aplikasi Salsabila cantik ini muncul karena ada beberapa data terkait dengan bayi baru lahir yang perlu diperbaiki. Sehingga ketika ada bayi baru lahir ini dari keluarga miskin, mereka bisa langsung memperoleh BPJS Kesehatan yang didanai dari pemerintah," kata Kepala bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Batang Cahyo Wiyanto, Kamis (19/10).
Ia menyebut, saat baru lahir identitas bayi bertuliskan bayi nama ibu. Data sementara itu hanya berlaku selama tiga bulan.
Jika dalam jangka tiga bulan NIK atau data kependudukan belum ada, maka status BPJS Kesehatan dari pemeriksaan otomatis tercoret.
Cahyo berujar hadirnya aplikasi itu untuk menjamin data kependudukan bayi baru lahir. Rencananya, selain NIK, Kartu Keluarga akan turut difasilitasi.
"Tanpa memiliki data kependudukan mereka tidak bisa mendapatkan akses pelayanan sosial pelayanan publik dan sebagainya," jelasnya.
Program Salsabila Cantik juga otomatis memfasilitasi akta kelahiran. Dalam waktu dekat pihaknya akan kerjasama dengan bidan-bidan di rumah sakit.
"Sehingga mudah-mudahan targetnya semua BBL yang ada di Batang ini dari keluarga miskin terayomi dan mereka juga mendapat keringanan dalam pengurusan dokumen kependudukannya," ucapnya.
- Datangi Desa Terpencil, BPJS Kesehatan Keliling Layani Langsung Para Peserta JKN
- Polres Karanganyar Bersama Dinas Peternakan Lakukan Vaksinasi dan Semprot Disinfektan
- Pemkot Semarang Buka 34 Sentra Vaksinasi